PEKANBARU – Rencana Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk menutup Jalan Diponegoro sebagai lokasi olahraga telah menuai beragam respons, baik dari masyarakat maupun kalangan legislatif di DPRD Kota Pekanbaru.
Banyak pihak khawatir bahwa kebijakan ini justru akan menimbulkan kemacetan dan mengganggu mobilitas harian warga.
Salah seorang warga, Risma Hidayah (35), dengan tegas menyatakan bahwa rencana ini perlu dikaji ulang. Ia menyoroti vitalnya Jalan Diponegoro sebagai salah satu akses protokol utama sehari-hari bagi masyarakat.
"Ada banyak fasilitas yang bisa digunakan sebagai sarana olahraga, dan kalau Jalan Diponegoro ditutup jalan-jalan alternatif yang dipilih tentu akan menimbulkan kemacetan dan kami ini rasa perlu dikaji ulang jangan sampai rencana baik malah menimbulkan dampak buruk," ujar Risma, Senin (26/5/2025).
Senada dengan masyarakat, Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Rizky Bagus Oka, mengapresiasi semangat inovatif Pemko dalam menghadirkan ruang publik.
Namun, ia menekankan bahwa setiap inovasi harus berpijak pada kebutuhan masyarakat luas dan tidak boleh membebani kepentingan umum.
"Jalan Diponegoro adalah jalur utama yang sangat vital. Penutupan sebagian ruasnya berpotensi menimbulkan kemacetan, mengganggu mobilitas harian warga, dan berdampak langsung pada pelaku usaha serta pengguna jalan," kata Bagus Oka.
Politisi Gerindra yang duduk di Komisi II DPRD Pekanbaru ini juga mengingatkan bahwa Kota Pekanbaru sudah memiliki banyak ruang olahraga yang tersedia, seperti Kawasan Stadion Utama Riau, Lapangan Purna MTQ, dan beberapa taman kota.
Ia menyarankan agar Pemko lebih fokus pada optimalisasi dan perawatan fasilitas yang sudah ada.
"Daripada menambah titik baru dengan potensi konflik kepentingan, akan lebih efektif jika Pemko memaksimalkan dan merawat fasilitas yang sudah ada," ujarnya.
Bagus Oka menegaskan dukungannya terhadap terobosan positif, namun dengan catatan bahwa setiap kebijakan harus inklusif, terukur, dan tidak menciptakan beban sosial baru.
"Inovasi itu bagus, tapi harus membagusi semua warga Pekanbaru, bukan hanya tampak bagus di permukaannya saja," tutupnya.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: M Iqbal
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
BERITA LAINNYA |
|
|
Astra Agro Lestari Rilis Tiga Bibit Sawit Tahan Ganoderma, Tambah Daya Saing Sektor Perkebunan
 BPJS Kesehatan Raih Penghargaan Digital Innovation Awards 2025, Mobile JKN Jadi Sorotan
 Nezar Patria Diangkat Jadi Komisaris Utama Indosat Ooredoo Hutchison, Dividen 2024 Capai Rp2,67 Triliun
 Konsisten Bagikan Dividen, Indosat Ooredoo Hutchison Perkuat Penciptaan Nilai Jangka Panjang
 Buka Musrenbang RKPD Pelalawan 2026, Bupati Zukri Fokus Efektivitas Anggaran dan Pembangunan
 |
|
Suzuki Fronx Resmi Meluncur di Indonesia, Tawarkan Potongan Harga dan Layanan Purna Jual Menarik
 Suzuki Fronx Resmi Meluncur di Indonesia, SUV Kompak Canggih Buatan Lokal Siap Diekspor ke 74 Negara
 Harga Emas Stabil, Investor Waspadai Risiko Inflasi dan Resesi
 Telkomsel Umumkan Perubahan Susunan Komisaris dan Direksi, Perkuat Langkah Transformasi Digital Nasional
 Dibantu Kejari, Pemkab Pelalawan Berhasil Raup Tunggakan Pajak Rp1,5 M Lebih
 |
Komentar Anda :