PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau diminta agar Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2026 fokus memperbaiki infrastruktur, seperti jalan. Terutama daerah yang berdampak akan aktivitas ekonomi masyarakat.
Sekretaris Komisi IV DPRD Riau, Zulfadli Alhamdi, menyuarakan aspirasi masyarakat dari daerah pilihannya, khususnya Indragiri Hilir (Inhil) sebagai daerah tanggungjawabnya.
Ia mengatakan agar percepatan pembangunan infrastruktur untuk membantu ekonomi masyarakat Inhil, khususnya masyarakat atau petani sawit dan kelapa.
"Saya perwakilan Dapil berharap Gubernur Riau bisa menyelesaikan persoalan infrastruktur yang ada di Inhil, khususnya para petani sawit dan kelapa," ungkapnya Senin (6/10/2025).
Zulfadli juga mengatakan bahwa APBD mengalami penurunan setiap tahunnya, namun ia yakin pembangunan insfratruktur bisa terealisasikan secara bertahap.
Ia menargetkan, setidaknya 8 hingga 10 km pembangunan infrastrutur jalan dapat dianggarkan. Dalam fokus utama bagi petani sawit dan kelapa yang ada di Inhil.
"Saya target, 8 hingga 10 Km dapat terealisasikan," tutupnya.
Komisi IV Riau berkomitmen agar terus mendorong dan memprioritaskan program-program yang dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat, khususnya melalui sektoe infrastruktur dan pertanian.