www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
Kisah Mengharukan Uwais al-Qarni: Menggendong Ibunya ke Tanah Suci demi Ridha Allah
 
ICDX Resmi Kantongi Izin Perdagangan Pasar Fisik Energi Terbarukan
Rabu, 07 Mei 2025 - 11:32:18 WIB
Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX).
Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX).

JAKARTA — Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) atau Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX) resmi ditunjuk sebagai penyelenggara perdagangan pasar fisik tenaga listrik terbarukan. Penunjukan ini dilakukan melalui penerbitan izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, dengan nomor 01/BAPPEBTI/SP-BREC/04/2025.

Dengan izin tersebut, ICDX menjadi bursa berjangka pertama di Indonesia yang menyelenggarakan perdagangan Kontrak Fisik Renewable Energy Certificate (REC), yakni sertifikat atas produksi listrik dari pembangkit energi baru terbarukan (EBT) yang diakui secara nasional maupun internasional. Satu unit REC mewakili produksi 1 megawatt-jam (MWh) energi listrik ramah lingkungan.

Direktur Utama ICDX, Fajar Wibhiyadi, menyatakan bahwa izin ini merupakan mandat pemerintah untuk mempercepat pertumbuhan sektor EBT dan mendukung upaya penurunan emisi karbon di Indonesia.

“Perdagangan REC menjadi langkah nyata komitmen kami dalam mendorong transisi energi bersih serta inovasi berkelanjutan di industri perdagangan berjangka komoditi nasional,” kata Fajar dalam keterangan tertulis.

Ia menambahkan bahwa infrastruktur perdagangan dan teknologi yang dimiliki ICDX telah siap, termasuk konektivitas dengan sistem registrasi internasional seperti Evident I-REC dan APX TIGRs. Dengan sistem ini, transaksi REC dapat dilakukan secara real-time dan terintegrasi. Dalam ekosistem ini, Indonesia Clearing House akan berperan sebagai lembaga kliring yang menjamin penyelesaian transaksi.

Sementara itu, Kepala Bappebti, Tirta Karma Sanjaya, menyampaikan bahwa perdagangan pasar fisik tenaga listrik terbarukan membuka peluang besar bagi perusahaan untuk memenuhi pelaporan emisi tidak langsung dari konsumsi listrik (Scope 2) dan mendukung pencapaian target Net-Zero Emission.

"REC merupakan instrumen kredibel untuk pelacakan dan pelaporan penggunaan energi terbarukan yang diakui oleh berbagai standar global seperti GHG Protocol, CDP, RE100, dan SBTi," ujar Tirta.

Ia menegaskan, pembentukan bursa ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan pemanfaatan energi bersih, memberikan insentif bagi produsen listrik ramah lingkungan, serta mendorong partisipasi publik dalam mendukung energi berkelanjutan.

Sesuai Peraturan Bappebti Nomor 11 Tahun 2024 tentang Tata Cara Pelaksanaan Perdagangan Pasar Fisik Tenaga Listrik Terbarukan di Bursa Berjangka, transaksi ini merupakan jual beli Kontrak Fisik REC yang difasilitasi oleh bursa penyelenggara.

Perdagangan REC sebagai komoditas di bursa bukan hal baru secara global. Beberapa negara telah menerapkannya melalui lembaga seperti India Energy Exchange, European Energy Exchange, Intercontinental Exchange (AS), Xpansiv (Australia), Air Carbon Exchange (Singapura), dan Bursa Malaysia.

Di dalam negeri, potensi energi baru terbarukan Indonesia tergolong besar. Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tahun 2024, potensi total EBT Indonesia mencapai 4.686 gigawatt (GW), yang bersumber dari tenaga surya, angin, air, bioenergi, panas bumi, hingga arus laut.(rls)



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
ilustrasi.Kisah Mengharukan Uwais al-Qarni: Menggendong Ibunya ke Tanah Suci demi Ridha Allah
Menkomdigi Meutya Hafid tegaskan Kominfo dan Pemda wajib gandeng PWI (foto/ist)Menkomdigi Meutya Hafid Minta Kominfo dan Pemda Prioritaskan Kerja Sama dengan PWI
Persaingan makin sengit, Fermin menang dan Alex jauhi Bagnaia di Klasemen MotoGP (foto/SC IG)Marc Marquez Cedera, Fermin Aldeguer Juara MotoGP Mandalika 2025
  Kodam XIX/Tuanku Tambusai ingatkan soliditas dan kewaspadaan TNI kunci hadapi era globalisasi (foto/MCR)Kodam XIX/Tuanku Tambusai Serukan Kewaspadaan dan Soliditas Prajurit
Ribuan warga ramaikan Festival Kue Bulan 2025 di Hotel Furaya Pekanbaru (foto/Dini)Ribuan Warga Padati Hotel Furaya, Festival Kue Bulan 2025 di Pekanbaru Penuh Kehangatan
Kecelakaan di Tol Pekanbaru–Bangkinang, tiga penumpang alami luka (foto/MCRiau)Satu Luka Berat, Mobil Slip dan Hantam Pembatas Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved