JAKARTA – Majalah Forbes kembali merilis daftar 10 orang terkaya di Indonesia per Agustus 2025. Prajogo Pangestu, pendiri Barito Group, kembali menempati posisi teratas dengan total kekayaan mencapai USD32,1 miliar atau setara Rp525,5 triliun.
Dikenal sebagai "raja petrokimia" nasional, Prajogo mempertahankan posisi puncak berkat lonjakan harga saham perusahaan miliknya, serta ekspansi agresif di sektor energi terbarukan dan petrokimia selama setahun terakhir.
Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia Agustus 2025 Versi Forbes:
Prajogo Pangestu – USD32,1 miliar (Rp525,5 triliun)
Barito Group, energi terbarukan, dan petrokimia
Low Tuck Kwong – USD25,6 miliar (Rp419 triliun)
Pemilik Bayan Resources, sektor batu bara
R. Budi Hartono – USD20,7 miliar (Rp338,8 triliun)
Grup Djarum dan PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
Michael Hartono – USD19,9 miliar (Rp325,7 triliun)
Grup Djarum dan BCA
Otto Toto Sugiri – USD15,2 miliar (Rp248,8 triliun)
Pendiri dan CEO DCI Indonesia, pusat data digital
Marina Budiman – USD11,1 miliar (Rp181,7 triliun)
Presiden Komisaris DCI Indonesia
Sri Prakash Lohia – USD8,7 miliar (Rp142,4 triliun)
Pendiri Indorama Corporation, industri petrokimia dan tekstil
Han Arming Hanafia – USD7,2 miliar (Rp117,9 triliun)
Eksekutif DCI Indonesia, data center berbasis energi hijau
Keluarga Tahir – USD6,7 miliar (Rp109,6 triliun)
Pemilik Grup Mayapada, sektor perbankan, properti, dan kesehatan
Agoes Projosasmito – USD5 miliar (Rp81,8 triliun)
Investor senior dan pengusaha pasar modal
Tren Kekayaan: Didominasi Sektor Strategis
Kekayaan para taipan ini sebagian besar berasal dari sektor-sektor strategis seperti petrokimia, pertambangan, perbankan, pusat data, dan ritel. Kinerja saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan pasar global menjadi faktor utama yang mempengaruhi naik-turunnya nilai kekayaan mereka.
Total kekayaan gabungan dari 10 orang terkaya di Indonesia per Agustus 2025 ini mencapai sekitar Rp2.490 triliun, seperti yang dilansir dari sindonews.(*)