PEKANBARU – PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan capaian penjualan selama ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 yang berlangsung pada 24 Juli hingga 3 Agustus 2025. Dalam pameran otomotif tahunan tersebut, Honda berhasil membukukan sebanyak 1.908 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK).
Capaian tersebut menunjukkan kenaikan tipis dibandingkan perolehan tahun sebelumnya, yakni 1.861 SPK pada GIIAS 2024.
Model Honda Brio kembali menjadi kontributor terbesar dengan penjualan 941 unit, atau sekitar 50 persen dari total SPK Honda di GIIAS 2025. Angka ini meningkat dibandingkan GIIAS 2024, di mana Brio terjual 800 unit atau 43 persen dari total penjualan saat itu.
Peningkatan ini dianggap sebagai pencapaian positif, terutama di tengah prediksi melemahnya pasar Brio akibat kehadiran pesaing baru seperti BYD Atto 1.
Selain Brio, kontribusi penjualan terbesar kedua diraih oleh Honda HR-V dengan 412 unit. Sementara model terbaru, Honda Step WGN, mencatat hasil awal yang cukup baik dengan 101 unit terjual selama pameran.
Respons dari Pihak Honda Prospect Motor
Presiden Direktur HPM, Shugo Watanabe, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan konsumen terhadap produk Honda.
“Kami memahami bahwa saat ini konsumen memiliki lebih banyak pilihan sesuai kebutuhan mereka. Karena itu, kami sangat menghargai setiap konsumen yang memberikan kepercayaan kepada produk Honda,” ujar Shugo Watanabe dalam keterangan resminya, Rabu (6/8/2025).
Watanabe menambahkan bahwa kepercayaan tersebut akan menjadi dorongan bagi Honda untuk terus memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan, mulai dari proses pembelian hingga layanan purna jual.
Senada dengan Watanabe, Yusak Billy, selaku Sales, Marketing & After Sales Director HPM, menegaskan komitmen perusahaan untuk mempertahankan posisinya di pasar otomotif nasional.
“Pemesanan Honda di GIIAS tahun ini menyamai hasil tahun sebelumnya, dengan model seperti Honda Brio dan lini hybrid mengalami peningkatan. Ini sejalan dengan fokus kami untuk terus menjangkau pembeli mobil pertama dan konsumen kendaraan ramah lingkungan,” jelas Billy, seperti yang dilansir dari gridoto.(*)