INHIL – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XV tingkat Kecamatan Pulau Burung resmi ditutup pada Jumat malam, 19 Juli 2025, dengan menghasilkan para qari-qariah terbaik dari berbagai desa.
Berdasarkan hasil keputusan Dewan Hakim, Desa Pulau Burung berhasil meraih predikat Juara Umum setelah mendominasi perolehan poin dari berbagai cabang perlombaan.
MTQ tahun ini digelar sejak 16 hingga 19 Juli 2025 dan diikuti oleh utusan dari seluruh desa di Kecamatan Pulau Burung. Acara ini menjadi momentum penting dalam menggali potensi generasi muda dalam membaca dan memahami Al-Qur’an.
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Hakim MTQ-XV nomor: KPTS. 01/DH-MTQ-XV/2025, nama-nama peserta terbaik dari setiap golongan telah ditetapkan sebagai pembaca terbaik, dan keputusan ini bersifat final serta tidak dapat diganggu gugat.
Koordinator Dewan Hakim, Zarmuji, S.Ag, bersama Sekretaris Dewan Hakim Bani Adnan, menyampaikan bahwa keputusan diambil berdasarkan hasil penilaian objektif oleh para hakim dari berbagai cabang.
Beberapa nama yang berhasil menorehkan prestasi gemilang di antaranya:
Ahmad Wildan dari Desa Pulau Burung (Tsanawiyah Putra) dengan nilai tertinggi 96,58. Juan Harsyah dari Teluk Nibung (Aliyah Putra) dengan nilai 97,50. Usnah Maulidah dari Pulau Burung (Tsanawiyah Putri) dengan nilai 96,50. Wardatul Jannah dari Pulau Burung (Aliyah Putri) dengan nilai 93,25. Aidyatussyahroini dari Pulau Burung (Tartil Putri) dengan nilai 95,42
Desa Pulau Burung ditetapkan sebagai Juara Umum MTQ XV, setelah berhasil meraih:
5 Juara Pertama, 3 Juara Ketiga dengan total nilai keseluruhan 28 poin.
Kepala Desa Pulau Burung, Riswan Khaidir, A.Md, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi kepada para peserta dari desanya yang telah menunjukkan kemampuan luar biasa.
"Ini merupakan hasil dari pembinaan berkelanjutan dan semangat generasi muda yang luar biasa dalam mempelajari Al-Qur’an. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi semua pihak," ujarnya.
Penutupan dan hatapan ke depan, MTQ ke-XV ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momen mempererat ukhuwah Islamiyah antar desa.
Penutupan kegiatan ini berlangsung khidmat dengan penyerahan trofi kepada para juara, serta apresiasi kepada seluruh panitia dan dewan hakim yang telah bekerja maksimal.
Diharapkan, penyelenggaraan MTQ mendatang akan lebih meriah dan mencetak lebih banyak lagi generasi Qur’ani yang tidak hanya mahir dalam membaca, tetapi juga memahami dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an.
Penulis: Ayendra
Editor: Riki