Jalan Lintas Rengat–Tembilahan Terancam Longsor, Dinas PUPR Riau Lakukan Penanganan Darurat
Selasa, 24 Juni 2025 - 07:48:29 WIB
 |
Bahu jalan sepanjang 40 meter yang terletak persis di tepi Sungai Indragiri mengalami keretakan serius. |
Baca juga:
|
INHU — Jalan lintas penghubung antara Rengat dan Tembilahan di wilayah Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), kini berada dalam kondisi kritis akibat ancaman longsor. Bahu jalan sepanjang 40 meter yang terletak persis di tepi Sungai Indragiri mengalami keretakan serius, memicu kekhawatiran terganggunya akses transportasi di jalur vital tersebut.
Merespons kondisi tersebut, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau melalui Unit Pelaksana Teknis Jalan dan Jembatan (UPTJJ) Wilayah IV langsung bergerak cepat dengan melaksanakan penanganan darurat.
"Langkah penanganan segera kita lakukan. Ini untuk mencegah agar keretakan tidak semakin parah dan tidak menyebabkan bahu serta badan jalan longsor ke sungai," ujar Ludfi Hardi, Kepala UPTJJ Wilayah IV PUPR-PKPP Riau, Senin (23/6/2025).
Langkah cepat ini dilakukan untuk menjaga keselamatan pengguna jalan serta menjamin kelancaran konektivitas antarwilayah di wilayah pesisir timur Riau.
Ludfi menjelaskan bahwa material awal berupa spun pile (tiang pancang) telah tiba di lokasi sejak Senin. Sedangkan material utama seperti sheet pile dan geobag yang berfungsi memperkuat struktur jalan diperkirakan tiba pada Selasa pagi (24/6/2025). Pemasangan akan dimulai segera setelah material lengkap tersedia.
"Proses perbaikan diawali dengan pemasangan tiang pancang di bagian luar bahu jalan, lalu dilanjutkan dengan pemasangan sheet pile dan geobag. Semua ini untuk memperkuat tanah agar tahan terhadap abrasi sungai," tambah Ludfi.
Geobag dan sheet pile akan bertindak sebagai penahan tambahan, memperkokoh sisi jalan dari tekanan arus air Sungai Indragiri yang terus-menerus menghantam struktur tanah di lokasi te
Meski proses penanganan sedang berlangsung, Ludfi memastikan bahwa tidak ada penutupan jalan. Seluruh pekerjaan dilakukan dari arah sungai menggunakan ponton, guna menghindari gangguan terhadap arus lalu lintas di jalur darat.
"Pemasangan spun pile dan sheet pile menggunakan ponton agar tidak mengganggu kendaraan. Ini bagian dari efisiensi yang kami prioritaskan," jelasnya.
Penyebab kerusakan jalan diidentifikasi akibat abrasi sungai. Bentuk aliran Sungai Indragiri yang melengkung di lokasi tersebut menyebabkan arus air terus menerjang sisi jalan, memicu erosi dan melemahkan struktur tanah di sekitarnya.
Penanganan ini diharapkan tidak hanya bersifat sementara, tetapi juga mampu menjadi solusi jangka panjang untuk melindungi jalan lintas Rengat–Tembilahan dari ancaman abrasi dan kerusakan lebih lanjut, seperti yang dilansir dari mcr.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
BERITA LAINNYA |
|
|
Akhir Juni, Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Plasma Riau Turun Tipis Jadi Rp3.269 per Kg
 4.438 Jamaah Haji Riau Tiba di Tanah Air, Kloter Gelombang II Siap Dipulangkan
 Female Future Leader XLSMART Angkatan 1 Luluskan 100 Mahasiswi Siap Bangun Ekosistem Digital
 Cuaca Riau Hari Ini: Pelalawan, Meranti, dan Inhil Berpeluang Hujan Ringan Lokal di Siang-Malam
 Polda Riau Tangkap 13 Tersangka Kerusuhan dan Pembakaran Fasilitas PT SSL di Siak
 |
|
Hari Bhayangkara ke-79, Polres Inhu Gelar Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Indra Bhakti
 Tedogak Berlari Sukses, Bupati Ade Apresiasi Semangat Pemuda Inhu
 Muflihun Jadi Whistleblower Dugaan Korupsi SPPD Fiktif di DPRD Riau, Ungkap Peran AAH
 Ramalan Zodiak Hari Ini: Pisces Waspada, Aquarius Mulus, Aries Jangan Patah Semangat
 Jalan Lintas Rengat–Tembilahan Terancam Longsor, Dinas PUPR Riau Lakukan Penanganan Darurat
 |
Komentar Anda :