www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
PT Arara Abadi Kerahkan 1.173 Personel dan 3 Helikopter Atasi Karhutla Riau
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


RSUD Teluk Kuantan Bantah Dugaan Malpraktik Terkait Kasus Almarhumah Atin Farida
Jumat, 31 Januari 2025 - 17:13:28 WIB
Direktur RSUD Teluk Kuantan, dr Benny Antomi MKed (An) SpAn saat memberikan klarifikasi terkait dugaan malpraktik.(foto; ultra/halloriau.com)
Direktur RSUD Teluk Kuantan, dr Benny Antomi MKed (An) SpAn saat memberikan klarifikasi terkait dugaan malpraktik.(foto; ultra/halloriau.com)

Baca juga:

Peringati HKN ke-60, RSUD Teluk Kuantan Gelar Family Run
Tragedi di Pacu Jalur Kuansing: Atlet Tewas Usai Bertanding, Diduga Kelelahan
Kejari Kuansing Riau Kantongi Alat Bukti Dugaan Kasus Korupsi Pembangunan IGD RSUD Teluk Kuantan

KUANSING - Menanggapi pemberitaan yang beredar mengenai dugaan malpraktik yang dialami almarhumah Atin Farida (42), pihak RSUD Teluk Kuantan mengkalim tindakan medis yang dilakukan sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Seandainya jarum infus tidak masuk ke dalam pembuluh darah seperti yang diberitakan, maka infus tidak akan berjalan," ujar Direktur RSUD Teluk Kuantan, dr Benny Antomi MKed (An) SpAn, Jumat (31/1/2025).

"Namun, dalam kasus ini, infus tetap berfungsi selama pasien dirawat di rumah sakit," sambungnya dalam konferensi pers didampingi Kabid Keperawatan, Masni SST MKM, serta dua dokter yang menangani pasien, dr Rangga SpPD (Spesialis Penyakit Dalam) dan dr Ryan SpB (Spesialis Bedah).

Diketahui, Atin Farida yang menderita diabetes, masuk ke RSUD Teluk Kuantan pada 27 Desember 2024 dengan keluhan badan lemas, nyeri perut, sesak, mual, serta tidak buang air besar selama beberapa hari.

Pasien awalnya dirawat di ruang interne atas dan kemudian dipindahkan ke ruang VIP pada 29 Desember 2024 atas permintaan sendiri.

Pada 30 Desember 2024, sekitar pukul 01.30 WIB, pasien mengalami demam dan menggigil.

Saat diperiksa, tangan kanan yang terpasang infus terlihat bengkak dan kemerahan. Perawat menyarankan pemindahan infus, namun pasien dan keluarga awalnya menolak.

"Kami sudah memberikan edukasi bahwa ini bisa menjadi penyebab demam, namun keluarga tetap meminta agar infus tidak dipindahkan. Beberapa saat kemudian, mereka berubah pikiran dan meminta infus dipasang di tangan kiri, dengan syarat hanya satu kali tusukan," tuturya.

"Namun, karena tusukan pertama gagal, kami meminta persetujuan untuk mencoba kembali, dan akhirnya berhasil," jelasnya.

Pada pagi harinya, pasien mengeluhkan telah ditusuk dua kali, namun pemeriksaan menunjukkan infus berjalan normal tanpa bengkak.

Pada 1 Januari 2025, tangan pasien kembali mengalami pembengkakan, dan perawat kembali menyarankan pemindahan infus, namun keluarga kembali menolak.

"Saat itu, perawat sudah memberi edukasi mengenai kondisi pasien. Namun, beberapa saat kemudian, keluarga malah meminta pasien dipulangkan atas permintaan sendiri (PAPS)," sebut dr Benny.

Meski telah diberikan penjelasan medis mengenai risiko yang mungkin timbul, keluarga tetap memilih membawa pulang pasien setelah menandatangani blangko PAPS pada 1 Januari 2025.

Seperti yang diberitakan, Atin Farida meninggal dunia pada 29 Januari 2025 setelah menjalani perawatan di Eka Hospital, Pekanbaru selama 15 hari.

Keluarga menduga bahwa pembengkakan tangan yang dialami pasien disebabkan oleh kesalahan pemasangan infus di RSUD Teluk Kuantan.

Namun, dr Benny membantah dugaan ini dan menegaskan bahwa pihaknya telah mengonfirmasi informasi tersebut ke Eka Hospital.

"Pihak Eka Hospital secara tegas menyatakan bahwa mereka tidak pernah mengeluarkan pernyataan bahwa infeksi tersebut terjadi akibat kesalahan pemasangan infus di RSUD Teluk Kuantan," tegasnya.

dr Benny juga turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhumah.

"Atas nama keluarga besar RSUD Teluk Kuantan, kami turut berduka cita atas berpulangnya Atin Farida," pungkasnya.

Penulis: Ultra Sandi
Editor: Barkah

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
PT Arara Abadi menyiapkan 1.173 personel dan 3 helikopter untuk menghadapi musim kemarau. (Foto: Istimewa)PT Arara Abadi Kerahkan 1.173 Personel dan 3 Helikopter Atasi Karhutla Riau
Satgas PKH akhirnya menyegel kawasan konservasi TNTN di Pelalawan. (Foto: Andy Indrayanto)Puluhan Tahun Dirambah, Satgas PKH Segel 81.793 Hektare TNTN Pelalawan
Iliustrasi zodiak. (Foto: int)Finansial Zodiak 11 Juni 2025: Ketenangan Kunci Cancer, Senyuman Kunci Leo, Evaluasi Kunci Virgo
ilustrasi.Seleksi Sekda Inhu Dibatalkan, Pemkab Siapkan Proses Ulang untuk Isi Jabatan Kosong
ist.Bupati Siak Aktifkan Kembali Layanan Call Center 112, Siap Terima Aduan Warga 24 Jam
  Tim PKH yang dipimpin Brigjen Dody Triwinto melakukan kunjungan ke TNTN Pelalawan. (Foto: Andy Indrayanto)Tim PKH yang dipimpin Brigjen Dody Triwinto melakukan kunjungan ke TNTN Pelalawan untuk dialog langsung dengan masyarakat
Ilustrasi hujan. (Foto: int)Gelombang Kelvin Ekuatorial Bawa Udara Nyaman, Hujan Lokal Diprediksi di Beberapa Wilayah
Gubri Abdul Wahid saat memberikan keterangan pers di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Selasa (10/06/2026).Gubri Abdul Wahid: Hutan Lindung Jangan Hanya di Peta, Tapi Harus Dijaga Nyata
Honda HR-V RS e:HEV.New Honda HR-V RS e:HEV Resmi Meluncur, Targetkan Penjualan 2.000 Unit per Bulan
ist.Tol Lingkar Pekanbaru Dikebut, Proyek Strategis Nasional Ditarget Rampung 2026
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved