JAKARTA - Udang menjadi salah satu hidangan laut favorit banyak orang karena cita rasanya yang gurih dan teksturnya yang lembut.
Namun, untuk mendapatkan hidangan udang yang sempurna, proses membersihkan udang dengan benar adalah tahapan krusial yang tidak boleh diabaikan. Jika tidak dibersihkan dengan tepat, rasa dan kualitas udang dapat menurun drastis.
Bagi sebagian besar penggemar kuliner, mungkin masih timbul pertanyaan mengenai seberapa pentingkah membersihkan udang dengan benar. Jawabannya sangatlah penting!
Selain untuk menjaga cita rasa alami udang, pembersihan yang tepat juga efektif menghilangkan kotoran dan bagian-bagian yang berpotensi mengganggu kenikmatan saat disantap, seperti kepala, kulit keras, serta saluran pencernaan di punggung yang seringkali mengandung kotoran.
Berikut adalah lima langkah membersihkan udang dengan benar secara detail, yang dilansir dari Fimela.com.
1. Memilih Udang yang Segar
Langkah awal yang sangat penting sebelum membersihkan adalah memastikan Anda memilih udang yang masih segar. Udang segar memiliki aroma laut yang khas dan alami, bukan bau amis yang menyengat atau bahkan busuk. Tampilannya pun berbeda, kulitnya masih mengkilap, tidak berlendir, dan dagingnya terasa kenyal saat disentuh.
Selain itu, perhatikan juga bagian kepala udang. Pilihlah udang yang kepalanya masih melekat erat pada badannya. Udang yang kepalanya sudah terlepas seringkali menjadi indikasi bahwa udang tersebut sudah tidak segar lagi. Memilih udang dengan kualitas baik akan mempermudah proses pembersihan dan hasil masakan pun akan terasa jauh lebih nikmat.
2. Mencuci Udang dengan Air Mengalir
Setelah berhasil memilih udang yang segar, langkah selanjutnya adalah mencuci udang di bawah air mengalir. Proses ini penting untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran atau pasir yang mungkin masih menempel di permukaan tubuh udang. Lakukan dengan hati-hati agar tidak merusak tekstur lembut udang.
Anda dapat menggunakan tangan atau sikat berbulu halus untuk membantu membersihkan bagian kulit luar udang secara menyeluruh. Pastikan air yang digunakan adalah air bersih dan mengalir deras, sehingga semua kotoran dapat terbuang dengan sempurna sebelum udang masuk ke proses pembersihan berikutnya.
3. Membuka Kepala dan Kulit Udang
Langkah berikutnya adalah melepaskan kepala udang. Pegang bagian badan udang dengan satu tangan, dan kepala udang dengan tangan lainnya. Tarik kepala udang secara perlahan hingga terlepas dari badannya. Setelah itu, lanjutkan dengan mengupas kulit udang. Mulailah dari bagian kaki hingga mencapai punggung udang.
Anda memiliki pilihan untuk membiarkan bagian ekor udang tetap menempel jika menginginkan tampilan hidangan yang lebih menarik saat disajikan. Namun, melepaskan seluruh kulit udang akan membantu bumbu masakan lebih meresap ke dalam daging udang dan tentunya membuat hidangan lebih nyaman untuk dinikmati.
4. Membersihkan Kotoran di Punggung Udang
Tahap ini sangat krusial! Setelah kulit udang berhasil dilepas, belah sedikit bagian punggung udang menggunakan pisau kecil yang tajam atau gunting dapur. Di dalam belahan tersebut, Anda akan menemukan saluran pencernaan berwarna hitam yang perlu diangkat dan dibuang.
Gunakan ujung pisau atau tusuk gigi untuk mengangkat saluran kotoran tersebut dengan hati-hati. Menghilangkan kotoran ini sangat penting karena dapat mempengaruhi rasa udang jika tidak dibersihkan dengan benar. Pastikan seluruh saluran kotoran terangkat sempurna agar udang benar-benar bersih.
5. Membilas dan Menyimpan Udang
Setelah semua udang selesai dibersihkan dari kepala, kulit, dan kotoran di punggungnya, bilas kembali udang dengan air mengalir untuk memastikan tidak ada sisa-sisa kotoran yang masih menempel. Terakhir, keringkan udang menggunakan tisu dapur sebelum siap untuk diolah menjadi berbagai masakan lezat atau disimpan di dalam lemari pendingin.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
