www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Ketum PWI: HPN 2026 di Banten Jadi Momentum Besar Dorong Ekonomi dan Pembangunan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


TPID Sidak Kelangkaan Beras, Pemkab Kepulauan Meranti Jamin Pasokan Cukup
Selasa, 19 Agustus 2025 - 19:33:09 WIB
TPID Kepulauan Meranti lakukan sidak ketersediaan beras
TPID Kepulauan Meranti lakukan sidak ketersediaan beras

SELATPANJANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) kembali turun ke lapangan untuk melakukan monitoring harga beras di Selatpanjang, Selasa (19/8/2025) siang.

Langkah itu dilakukan sebagai tindak lanjut arahan Kementerian Dalam Negeri sekaligus merespons hasil pemantauan sebelumnya pada 16 Agustus, yang mencatat harga beras premium di pasar tembus Rp16.000 per kilogram. Padahal, Badan Pangan Nasional telah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk beras premium sebesar Rp14.900/kilogram.

Monitoring dipimpin langsung oleh Plh Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan UKM (Disperindag UKM) Kepulauan Meranti, Miftahulaid. Ia bersama Kepala Bidang Perdagangan, Kepala Bagian Ekonomi, dan sejumlah anggota tim lainnya mendatangi beberapa distributor dan agen beras terbesar di Selatpanjang.

Pengecekan dilakukan di CV Surya Jaya Mulia, UD Santo Jaya Mandiri, PT Sejahtera Sakti, Awi, hingga salah satu swalayan. Para distributor ini merupakan pemasok utama yang selama ini mendatangkan beras premium dan medium dari Jakarta, Palembang, Kepulauan Riau, serta sejumlah wilayah lain di Indonesia.

Menurut Miftahulaid, sidak ini bukan hanya untuk mengontrol harga, tetapi juga menjaga keseimbangan agar kepentingan pedagang dan masyarakat bisa berjalan selaras. 

“Pemerintah daerah ingin memastikan harga tetap stabil, masyarakat tidak terbebani, namun pedagang juga tetap bisa berusaha dengan wajar,” ujarnya.

Stok Beras Premium di Meranti Mulai Langka, 22 Ton Pasokan dari Jambi Segera Masuk

Sejak 13 Agustus 2025, warga Kepulauan Meranti kesulitan mendapatkan beras premium di sejumlah toko dan minimarket. Beberapa merek yang biasanya tersedia mulai langka, membuat pembeli pulang dengan tangan hampa. Kelangkaan ini dipicu kasus beras oplosan yang mencuat pada pertengahan Juli lalu, sehingga distribusi beras premium di kabupaten yang berada di teras negara ini ikut terguncang.

Menjawab keresahan masyarakat, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) memastikan pasokan beras akan segera tiba. Salah satu distributor utama, PT Sejahtera Sakti, telah mendatangkan beras premium sebanyak 22 ton dari Provinsi Jambi.

Plh Kepala Disperindag UKM Kepulauan Meranti, Miftahulaid, menyebut beras tersebut kini transit di Tanjung Buton, Kabupaten Siak, sebelum dikirimkan ke Selatpanjang menggunakan kapal.

“Masyarakat tidak perlu panik. Rabu sore atau Kamis pagi, beras sudah bisa didistribusikan ke toko dan swalayan,” ujarnya.

Menurut Miftahulaid, stok 22 ton itu cukup untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat selama sepekan ke depan.

 “Kondisi masih aman, namun kita akan terus berkoordinasi dan melakukan monitoring berkelanjutan sampai distribusi normal kembali,” tambahnya.

Stok beras di Kepulauan Meranti dipastikan kembali aman dalam waktu dekat. Setelah sebelumnya PT Sejahtera Sakti mendatangkan 22 ton beras premium dari Jambi, distributor lain, CV Surya Jaya Mulia, juga tengah menyiapkan tambahan pasokan sebanyak 15 ton.

Miftahulaid, menyebutkan kedua pasokan itu akan segera tiba untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pasca kelangkaan beberapa merek beras premium sejak pertengahan Agustus.

“Semua stok itu ikut membantu kebutuhan masyarakat dan menjawab kebutuhan kita,” ujarnya. 

Selain pasokan dari distributor, ketersediaan beras juga ditopang produksi lokal, operasi pasar Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), serta beras yang didatangkan dari Solok, Sumatera Barat melalui Pekanbaru.

Menurut Miftahulaid, berbagai pasokan tersebut diharapkan dapat menstabilkan distribusi dan menjaga harga tetap terkendali di Kepulauan Meranti.

Hingga 19 Agustus 2025, stok beras di Selatpanjang, ibukota Kabupaten Kepulauan Meranti, tercatat tinggal 1.185 kilogram atau sekitar 1,19 ton. Kondisi ini membuat harga beras premium yang baru didatangkan masih dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Untuk zonasi Riau, Badan Pangan Nasional menetapkan HET beras premium sebesar Rp14.000 per kilogram. Namun, beras yang akan dijual nantinya di Selatpanjang dipatok Rp15.400 per kilogram.

Plh Kepala Disperindag UKM Kepulauan Meranti, Miftahulaid, menjelaskan tingginya harga disebabkan kendala distribusi menuju wilayah kepulauan.

“Untuk harga masih terbilang normal walaupun agak tinggi. Karena distributor tersebut baru kali ini mendatangkan beras dari Jambi. Selain itu, dari sana juga informasinya sudah dijual dengan harga tinggi,” jelasnya.

Menurutnya, tambahan pasokan dari sejumlah distributor diharapkan segera menstabilkan stok dan harga di pasaran.

Selanjutnya, Pemkab Kepulauan Meranti memastikan kebutuhan masyarakat terhadap beras tetap aman melalui operasi pasar. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) bekerja sama dengan Bulog kembali menyalurkan Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang didatangkan dari Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak.

Kepala DKPP Kepulauan Meranti, Ifwandi SP, menjelaskan bahwa saat ini sebanyak 15 ton beras telah tiba dan akan segera didistribusikan pada Rabu (20/8/2025) di Kecamatan Tebingtinggi. Penyaluran itu mencakupi wilayah Selatpanjang Kota, Selatpanjang Timur, Desa Banglas, dan Desa Sesap.

“Selain itu, pada Kamis juga akan disalurkan kembali sebanyak 14 ton beras untuk Kecamatan Tebingtinggi Barat hingga ke wilayah Desa Tanjung Peranap, Mengkikip, Kundur, dan Batang Malas,” ujar Ifwandi.

Dengan demikian, total beras SPHP yang akan digelontorkan mencapai 29 ton. Sementara itu, untuk wilayah kecamatan lain seperti Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir dipastikan masih aman karena merupakan daerah penghasil beras lokal. 

Penulis : Ali Imroen

 

 



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
PWI.Ketum PWI: HPN 2026 di Banten Jadi Momentum Besar Dorong Ekonomi dan Pembangunan
Harga emas 1 Gram Galeri 24 Pegadaian di Pekanbaru turun hari ini (foto/riki)Harga Emas 1 Gram Galeri 24 Pegadaian di Pekanbaru Turun, Saatnya Beli?
Ilustrasi titik panas. (Foto: int)BMKG Rilis 83 Hotspot di Sumatera, Sumsel Peringkat Pertama, Berapa di Riau?
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho beserta istri.APBD-P Pekanbaru Terjepit Utang Rp500 Miliar, Walikota Agung Nugroho Janjikan Solusi
Gubernur Riau Abdul Wahid saat sidak truk angkutan.
Gubernur Riau Sidak Truk ODOL, Warga Blokir Jalan Rusak di Siak
  Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah. (Foto: int)PUPR Pekanbaru Rilis 29 Ruas Jalan Akan Di-Overlay Tahap I Senilai Rp88 Miliar
PT CDN dan AHM sukses menyelenggarakan seminar decluttering di SMA Darma Yudha. (Foto: Istimewa)CDN dan AHM Sukses Gelar Seminar Decluttering, Ajak 350 Siswa Darma Yudha Terapkan Sustainable Living
Ilustrasi zodiak. (Foto: int)Ramalan Zodiak Hari Ini: Aries Hadapi Tantangan Finansial, Taurus Punya Peluang Emas!
Akses lalu lintas di kelok 9 pasca terjadi longsor, sudah mulai dibuka sekira pukul 05:15 WIB, Jumat (19/9/2025). (Foto: Tribun Pekanbaru)Akses Kelok 9 Dibuka Terbatas, Tim Gabungan Berhasil Bersihkan Material Longsor 5 Meter
lustrasi. Daihatsu Rocky Hybrid saat test drive bersama media, Kamis (18/9/2025).Daihatsu Rocky Hybrid Laris Usai Debut di GIIAS 2025, Catat 500 SPK dalam Sebulan
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved