www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Sambut Nataru 2026, Indosat Sumatra Siagakan Jaringan Hadapi Lonjakan Trafik 27 Persen
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Heboh! 4 Santri di Meranti Suspek Cacar Monyet, 1 Orang Meninggal
Minggu, 21 September 2025 - 20:28:36 WIB
Cacar monyet.(ilustrasi/int)
Cacar monyet.(ilustrasi/int)

MERANTI - Warga Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, digemparkan dengan kabar empat santri di salah satu pesantren di Selatpanjang diduga terinfeksi cacar monyet (monkeypox/Mpox).

Dari empat pasien tersebut, satu di antaranya meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif di RSUD Meranti, Jumat (21/9/2025).

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepulauan Meranti, Ade Suhartian, membenarkan kabar tersebut.

Menurutnya, pasien yang meninggal merupakan salah satu dari tiga orang dengan gejala menyerupai cacar monyet. Dua pasien lainnya masih dalam pemantauan dan berstatus suspek.

“Gejala yang muncul memang mengarah ke monkeypox, seperti ruam di kulit dan pembengkakan kelenjar getah bening. Namun untuk kepastian, kami masih menunggu hasil laboratorium dari Pekanbaru,” ujar Ade, Minggu (21/9/2025).

Ia menambahkan, satu pasien lain dalam kondisi berangsur membaik. Sejak Kamis (18/9/2025), tim Dinkes telah melakukan penyelidikan epidemiologi serta penelusuran kontak erat.

“Alhamdulillah, hasil sementara tidak ada penambahan kasus baru,” tegasnya.

Sementara itu, Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Pur) H Asmar, mengaku telah menerima laporan resmi dari pihak pesantren terkait kasus tersebut.

“Saya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan rumah sakit. Ternyata memang benar ada satu pasien meninggal, satu lagi masih dirawat, dan dua sudah dipulangkan,” kata Asmar.

Bupati Asmar menegaskan, pemerintah daerah bergerak cepat agar penyebaran tidak meluas. Ia menginstruksikan agar pasien dengan kondisi berat segera dirujuk ke Pekanbaru jika fasilitas medis di Meranti tidak memadai.

Pihak pesantren juga diminta berkoordinasi aktif dengan pemerintah daerah.

“Kalau diperlukan, proses belajar mengajar sementara diliburkan untuk memutus rantai penularan. Nanti saya akan koordinasi langsung dengan pimpinan pesantren,” tambah Asmar.

Sebagai informasi, kasus cacar monyet di Indonesia masih tergolong langka. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, sejak pertama kali ditemukan pada 2022, total 88 kasus tercatat hingga Agustus 2024, dengan 87 pasien berhasil sembuh.

Sumber: mediacenter.riau.go.id


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Indosat perkuat jaringan di Sumatra, 2.800 BTS dioptimalkan jelang Nataru 2026 (foto/ist)Sambut Nataru 2026, Indosat Sumatra Siagakan Jaringan Hadapi Lonjakan Trafik 27 Persen
DPC GMNI Rokan Hulu gelar penyerahan donasi pakaian dan logistik di Maninjau, Agam, Sumbar (foto/ist)GMNI Rohul Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Agam Sumbar
KPK bawa koper usai geledah ruang kerja Bupati Inhu, Ade Agus (foto/ist)Dikawal Brimob, KPK Tinggalkan Kantor Bupati Inhu Bawa 2 Koper
KPK menggeledah ruang kerja Bupati Inhu (foto/riaupos)Suasana Tegang, KPK Geledah Ruang Kerja Bupati Inhu Ade Agus
Aparat musnahkan puluhan rakit PETI di Kuantan Tengah, Kuansing (foto/rri)Ditinggal Kabur, Aparat Musnahkan 48 Rakit PETI di Kuansing
  KPK bawa koper usai menggeledah di Kantor Bupati Indragiri Hulu (foto/int)Usai Geledah Ruang Kerja, KPK Bersama Bupati Inhu Ade Agus Lanjut ke Rumah Dinas
Ilustrasi sekolah dilarang gelar study tour (foto/int)Di Tengah Ancaman Bencana, DPRD Riau Dukung Larangan Study Tour Sekolah
Polres Pelalawan dan Pemkab sidak pasar dalam menjelang Nataru 2026 (foto/Andy)Polres Pelalawan dan Pemkab Sidak Pasar dalam Jelang Nataru 2026
Gerakan Pekanbaru bersih, Wako Agung turun langsung bersihkan parit (foto/ist)Turun Langsung Bersihkan Parit, Wako Pekanbaru Ajak RT/RW Goro Setiap Minggu
Sekda Riau, Syahrial Abdi ajak bupati/walikota jadikan perlindungan pekerja agenda utama (foto/ist)Pemprov Riau Dorong Kabupaten Perluas Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Workshop Jurnalistik Metro Riau, Tingkatkan Profesionalisme dengan Kolaborasi
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved