Otomotif
BREAKING NEWS :
Cegah Banjir, Warga Tangkerang Tengah Goro Bersihkan Parit Tersumbat
 
Mitsubishi Siap Luncurkan SUV 7 Penumpang Terbaru di Indonesia pada 17 Juli 2025
Selasa, 15 Juli 2025 - 06:22:49 WIB
Mitsubishi DST Concept. Foto: Dok. Mitsubishi
Mitsubishi DST Concept. Foto: Dok. Mitsubishi

PEKANBARU – Mitsubishi Motors akan meluncurkan mobil terbaru berjenis Sport Utility Vehicle (SUV) di Indonesia pada 17 Juli 2025. Peluncuran ini akan menjadi debut dunia (world premiere) dan digelar di Jakarta Pusat dengan tajuk “New Premium Family SUV World Premiere”.

Saat ini, Mitsubishi hanya memiliki dua model SUV 7-penumpang di pasar Indonesia, yakni Xpander Cross dan Pajero Sport. Kehadiran model baru ini diharapkan akan melengkapi lini SUV keluarga dari Mitsubishi di segmen menengah ke atas.

Kampanye Pemasaran Lewat Mystery Box
Menjelang peluncuran, Mitsubishi Indonesia telah menjalankan kampanye pemasaran yang cukup menarik melalui kehadiran “Mystery Box”. Kotak misterius ini dibawa keliling ke beberapa lokasi strategis di Jakarta, seperti Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Ancol, Stasiun Whoosh Halim, dan terakhir Anjungan Sarinah Thamrin.

Strategi ini sukses membangun rasa penasaran publik terhadap produk yang diyakini merupakan versi produksi dari Mitsubishi DST Concept.

Nama “Destinator” Mulai Diperkenalkan
Sinyal kuat mengarah bahwa SUV baru ini akan diberi nama Mitsubishi Destinator. Nama tersebut telah terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM sejak 30 Maret 2023, dengan nomor IDM001069857. Pendaftaran dilakukan oleh Mitsubishi Jidosha Kogyo Kabushiki Kaisha yang berbasis di Tokyo, Jepang.

Selain itu, nama DST Concept juga telah tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2025, yang berkaitan dengan dasar pengenaan pajak kendaraan bermotor.

Produk Khusus untuk Pasar Indonesia
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Atsushi Kurita, menyampaikan bahwa mobil ini dirancang khusus untuk pasar Indonesia yang memiliki kebutuhan besar terhadap kendaraan 7-penumpang.

“Sebenarnya produk ini didesain untuk pasar Indonesia, karena baris ketiga sangat populer di sini,” ujar Kurita dalam pernyataan resminya pada Mei lalu.

Lebih lanjut, Kurita menambahkan bahwa mobil ini menyasar konsumen yang ingin naik kelas dari Xpander dan Xpander Cross.

“Produksi pertama dilakukan di Indonesia dan akan dipasarkan pertama kali juga di Indonesia,” ungkapnya.

Dengan peluncuran yang tinggal menghitung hari, publik menantikan kehadiran Mitsubishi Destinator sebagai SUV keluarga premium yang menjanjikan kenyamanan, performa, dan fitur modern, seperti yang dilansir dari detik.(*)

 

   




Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Cegah Banjir, Warga Tangkerang Tengah Goro Bersihkan Parit Tersumbat
  • Terbongkar Pelaku PETI di Kuansing Dimodali Pengusaha Kampar, Emas Ilegal Dijual Rp1,5 Juta/Gram
  • Kebakaran Maut di Pekanbaru: Korban Sempat Lambaikan Tangan Minta Tolong ke Warga
  • Selalu Siap Bersinergi dengan Pengusaha, Gubri: Dunia Usaha Jadi Motor Ekonomi Riau
  • LDII Rohil Gelar Aksi Kerja Bakti Nasional 2025
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     

    Suzuki.
    Emisi Gas Buang Suzuki
    Perawatan AC Suzuki Tips Menghemat Bahan Bakar (BBM) Saat Mengemudi Tips Mengemudi Hemat BBM ala Suzuki tanpa Modifikasi
     
     
    MobiL
    Launching Mitsubishi Destinator di Pekanbaru
     
     
     
    Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
    Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
    DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
         
    Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
        © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved