PEKANBARU – Produsen otomotif asal Jepang, Mitsubishi Motors Corporation, menargetkan penjualan model terbaru mereka di segmen sport utility vehicle (SUV), yaitu All-New Mitsubishi Destinator, mencapai 50.000 unit per tahun secara global.

Presiden dan CEO Mitsubishi Motors, Takao Kato, menyampaikan bahwa SUV 7-penumpang ini diharapkan mendapatkan sambutan positif dari konsumen, khususnya di pasar Indonesia dan kawasan internasional lainnya.

"Target penjualan global All-New Destinator sebesar 50.000 unit per tahun. Untuk pasar Indonesia, hingga akhir tahun fiskal Maret 2026, kami menargetkan penjualan sebanyak 10.000 unit," ujar Kato dalam peluncuran resmi All-New Destinator di Jakarta, Kamis (17/7/2025).

Diproduksi Lokal dan Siap Diekspor
Mitsubishi Destinator akan diproduksi secara lokal dengan skema completely knocked down (CKD) di pabrik Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) yang berlokasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Tingkat komponen dalam negeri (TKDN) untuk model ini mencapai 70 persen.

Kato menjelaskan bahwa fasilitas produksi MMKI memiliki kapasitas tahunan hingga 230.000 unit, sehingga belum diperlukan penambahan investasi untuk memproduksi model baru tersebut.

"Produksi di Indonesia akan dimulai segera, dan penjualan resmi dimulai pada 23 Juli 2025. Setelah itu, akan diperluas ke pasar ASEAN seperti Filipina dan Vietnam, lalu ke Asia Selatan, Amerika Latin, Timur Tengah, hingga Afrika," papar Kato.

SUV Global Strategis Ketiga Mitsubishi di Indonesia
All-New Destinator menjadi SUV global strategis ketiga Mitsubishi yang meluncur perdana di Indonesia, setelah sebelumnya Xpander dan XForce juga menjalani debut global di Tanah Air.

Namun, hingga saat ini, harga resmi All-New Destinator belum diumumkan. Informasi harga diperkirakan akan dirilis dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, yang dimulai 23 Juli mendatang.

Dukung Penjualan di Tengah Pelemahan Pasar
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil Mitsubishi Motors di Indonesia tercatat sebanyak 31.081 unit (wholesales) sepanjang Januari–Juni 2025. Sementara itu, penjualan ritel mencapai 32.445 unit.

Dengan kehadiran Destinator, Mitsubishi berharap bisa menggenjot penjualan di tengah tren penurunan pasar otomotif nasional. Gaikindo mencatat bahwa penjualan mobil wholesales nasional turun 8,6 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi 374.740 unit dalam enam bulan pertama 2025. Sedangkan penjualan ritel nasional turun 9,7 persen menjadi 390.467 unit dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, seperti yang dilansir dari bisnis.(*)