www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Serangan Harimau Sumatera di Pelalawan, BBKSDA Riau Turunkan Tim Mitigasi ke TKP
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Media Malaysia Kecam Timnas Indonesia Tidak Layak ke Final Piala AFF 2020
Selasa, 28 Desember 2021 - 12:17:59 WIB
Timnas Indonesia
Timnas Indonesia

KUALA LUMPUR - Media Malaysia sebut Indonesia tak layak lolos ke final setelah Malaysia disingkirkan Indonesia dengan kekalahan telak 4-1 pada laga terakhir Grup B Piala AFF 2020.  

Kemenangan 4-2 Indonesia atas Singapura pada leg kedua semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Kallang, memang diwarnai intrik dan tensi panas. Kejadian bermula ketika bek Singapura Safuwan Baharuddin diganjar kartu kuning kedua pada injury time paruh pertama.

Situasi diawali dengan terpancingnya emosi Safuwan ketika Singapura hendak mengeksekusi set piece. Banyak pihak menilai bahwa Safuwan tidak layak diganjar kartu kuning kedua dan hanya berbuah peringatan dari wasit saja.

Kehebohan berikutnya terjadi kala Pratama Arhan mencetak gol penyama kedudukan pada menit 87. Publik menilai bahwa Arhan berdiri di posisi offside dan gol tersebut tidak layak disahkan.  

Malaysia memang sudah tersingkir dari Piala AFF 2020. Tapi salah satu media Negeri Jiran tersebut, New Straits Times, menyebut bahwa Singapura dipecundangi oleh keputusan kontroversial wasit.

Mereka turut meramaikan keseruan Piala AFF edisi kali ini dengan sebuah pernyataan yang membuat masyarakat Indonesia mengernyitkan dahi.

New Straits Times menulis bahwa Singapura gagal lolos ke final karena keputusan kontroversial wasit. Sejumlah keputusan wasit pun disorot oleh media yang berkantor di Kuala Lumpur tersebut.

“Beberapa keputusan kontroversial wasit menghalangi kesempatan Singapura untuk mencapai final,” bunyi pernyataan pada pemberitaan New Straits Times, dilansir Minggu (26/12/2021).

Keputusan wasit yang tidak memberikan penalti kala Amy Recha dijatuhkan Fachruddin Aryanto di kotak terlarang pada menit 43 dijadikan contoh oleh media tersebut. Singapura dinilai berhak mendapatkan penalti.

“Singapura dibuat gusar oleh wasit Qasim Matar Ali dari Oman yang melanjutkan permainan ketika Fachruddin Aryanto menjegal Amy Recha pada menit 43,” sambung pemberitaan tersebut.

Padahal, keputusan wasit sudah cukup berimbang kala Singapura dihadiahi penalti pada menit 88 usai Pratama Arhan melanggar Shawal Anuar. Namun, Singapura tetap layak tersingkir Faris Ramli yang ditunjuk sebagai eksekutor gagal mengeksekusi penalti.

Selain itu, Singapura juga bermain sembrono kala dua kali melanggar pemain Indonesia terakhir yang menguasai bola di lini pertahanan tim berjuluk The Lions. Hasilnya, Singapura kalah jumlah pemain dan harus bertekuk lutut di hadapan Tim Garuda.(*)




Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi serangan harimau Sumatera di Pelalawan, BBKSDA Riau turunkan tim mitigasi ke lokasi (foto/int)Serangan Harimau Sumatera di Pelalawan, BBKSDA Riau Turunkan Tim Mitigasi ke TKP
Innova Zenix Hybrid.Toyota Catat 4.250 SPK di GIIAS 2025, Innova Zenix Hybrid Jadi Kontributor Terbesar
Pemko Pekanbaru tertibkan truk masuk kota (foto/MCR)Ini Daftar Jalan di Pekanbaru yang Dilarang Dilintasi Truk
Belantara Foundation dan mahasiswa Jepang hijaukan Riau lewat aksi tanam pohon (foto/ist)Peringati HKAN 2025, Pelajar Jepang Tanam Meranti di Taman Hutan Riau
Runding budaya dan wisata Indragiri di Mizu Coffee dihadiri Bupati Inhu Ade (foto/andri)Runding Budaya dan Wisata Indragiri di Mizu Coffee, Bupati Ade Ajak Hidupkan Ini
  Ilustrasi Pemkab Kuansing Rakor bahas pengelolaan retribusi parkir Festival Pacu Jalur 2025 (foto/MCRiau)Antisipasi Kebocoran Retribusi Parkir di Festival Pacu Jalur, Pemkab Kuansing Libatkan Pihak Ketiga
Riswansyah resmi nahkodai KONI Rokan Hilir periode 2025–2029 (foto/afrizal)Riswansyah Resmi Nahkodai KONI Rohil Periode 2025–2029
Bunga mirip sakura bermekaran di HR Soebrantas, Kota Pekanbaru (foto/Yuni)Mirip Luar Negeri, Bunga Terompet Emas Tabebuya Hiasi Jalanan Pekanbaru
Riau jadi penyumbang terbesar titik lanas di Sumatera (foto/int)Riau Penyumbang Terbesar Hotspot di Sumatera, 132 Titik Membara di Rohil
Tiga calon Sekdaprov Riau, Syahrial Abdi (kiri), Yusfa Hendri, dan Jafrinaldi (foto/int)Masih di Kemendagri, Hasil Akhir Calon Sekdaprov Riau Belum Keluar
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved