PEKANBARU - Selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, sebanyak 53.587 penumpang tercatat menggunakan layanan kapal roro di Pelabuhan Dumai-Rupat.

Kepala Dinas Perhubungan Riau Andi Yanto melalui Kepala UPT Pengelolaan Perhubungan Wilayah I Henri Mardani mengatakan, pihaknya mulai membuka posko pada 19 Desember 2024 - 5 Januari 2025.

"Selama pendirian posko Nataru, kami mencatat ada 53.587 penumpang yang menggunakan Roro di pelabuhan Dumai-Rupat," kata Henri Mardani, Jumat (10/1/2025).

Ia menjelaskan, jumlah tersebut terbagi menjadi 27.816 penumpang dari Pelabuhan Dumai ke Rupat dan 25.771 penumpang dari Rupat ke Dumai.

"Kita juga menambah trip pelayanan. Yang mana, biasanya jam operasional Roro ini sudah berakhir pukul 18.30 WIB, namun saat libur Nataru ditambah hingga pukul 22.00 WIB. Dengan hari biasa 11 trip menjadi 14 trip," katanya.

Untuk mempermudah masyarakat dalam pemesanan tiket, saat ini pihak Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Perhubungan (UPT PP) Wilayah I Dumai juga sudah memberlakukan sistem boking tiket.

Sistem ini diberlakukan agar masyarakat yang antre adalah mereka yang sudah memiliki tiket, sehingga meminimalisir antrean panjang di pelabuhan.

"Jadi yang sudah memiliki tiket minimal datang satu jam sebelum keberangkatan. Hal ini untuk mengantisipasi antrean panjang di pelabuhan. Pemesanan tiket dari Dumai bisa melakukan chat WhatsApp melalui no 0895352371921. Kemudian yang dari Rupat bisa pesan melalui no 0895352371922," sebutnya.

Saat pemesanan tersebut, pengguna jasa dapat mengisi biodata dan informasi perjalanan yang terdiri dari Nama, Nomor Handphone, Nopol Kendaraan, tanggal dan jam serta tujuan keberangkatan.

Setelah selesai mengisi biodata dan informasi perjalanan pada nomor Admin Call Center Pembelian Tiket Booking, selanjutnya Pengguna Jasa akan mendapatkan Kode Booking.

"Pengguna Jasa yang telah memiliki Kode Booking diharapkan datang 1 jam sebelum jadwal keberangkatan dan apabila Pengguna Jasa tidak datang 1 jam sebelum jadwal keberangkatan, maka Kode Booking dinyatakan batal by sistem.Pengguna Jasa dapat memesan tiket booking paling cepat 2 (dua) hari atau H-2 sebelum jadwal keberangkatan dan paling lama 1 hari atau H-1 sebelum jadwal keberangkatan," pungkasnya.

Penulis: Sri Wahyuni
Editor: M Iqbal

Penulis: Sri Wahyuni
Editor: M Iqbal