Sosialisasi DPR RI bersama Mitra Kerja BGN Dorong Pemenuhan Gizi Anak dan Ibu di Bagansiapiapi
ROKAN HILIR- Sekitar 300 peserta memadati Lapangan Pusara 1, Bagan Punak Pesisir, Bagansiapiapi dalam kegiatan Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Komisi IX DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN).
Kegiatan sosialisasi prrogram MBG kali ini bertempat di Lapangan Pusara 1. Bagan Punak Pesisir, Bagansiapiapi. Acara sosialisasi program MBG dihadiri anggota Komisi IX DPR RI Komisi Maharani, Analis Madya Deputi Penyaluran Wilayah II BGN Herry Setyadi Dewanto, Staff PKM Bagansiapiapi Elia S Simbolon.
Dalam kesempatannya, aanggota Komisi IX DPR RI, Maharani menegaskan dukungan penuh pemerintah terhadap program baru ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan gizi.
“Mari kita dukung bersama Program MBG demi mewujudkan Generasi Emas 2045. Saya yakin, dalam 20 tahun ke depan, anak-anak kita akan tumbuh menjadi generasi yang cerdas, sehat, dan berdaya saing,” ujarnya.
Lebih lanjut, Maharani menekankan bahwa manfaat program ini tak hanya dirasakan oleh anak-anak, tetapi juga oleh para orang tua dan masyarakat umum melalui terbukanya peluang kerja dan kebutuhan akan pasokan bahan pangan seperti telur, daging, dan ikan untuk mendukung operasional SPPG.

Sementara itu, perwakilan dari PKM Bagansiapiapi, Elia S. Simbolon, menyoroti pentingnya asupan gizi yang seimbang bagi tumbuh kembang anak. Ia menyampaikan bahwa dengan adanya program MBG, kebutuhan gizi bagi kelompok rentan seperti balita, ibu menyusui, dan ibu hamil dapat lebih terjamin.
Kemudian Analis Madya Deputi Penyaluran Wilayah II BGN Herry Setyadi Dewanto, menyampaikan bahwa program MBG merupakan bagian dari upaya strategis dalam mendukung agenda pembangunan SDM yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
“Program MBG dari BGN tidak hanya memberikan asupan makanan bergizi, tetapi juga menjadi instrumen strategis dalam pemerataan pembangunan kesehatan masyarakat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Herry menambahkan bahwa program MBG dirancang secara sistematis untuk menjangkau kelompok penerima manfaat yang paling membutuhkan, khususnya anak-anak sekolah, balita, dan ibu hamil yang rentan terhadap permasalahan kekurangan gizi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret dalam upaya pemerintah memperkuat ketahanan gizi masyarakat dan mendukung terwujudnya generasi masa depan yang lebih sehat dan berkualitas.
Berdasarkan riset, Indonesia diproyeksikan akan memiliki populasi muda yang besar pada tahun 2045 dan program ini dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :