PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru kembali memantau kemunculan 136 titik panas (hotspot) di wilayah Sumatera pada Minggu (12/10/2025).
Dari jumlah tersebut, Provinsi Riau terpantau memiliki sembilan titik panas yang tersebar di beberapa kabupaten.
Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Moh Ibnu Amiruddin menjelaskan, titik panas ini terdeteksi melalui citra satelit dengan tingkat kepercayaan menengah hingga tinggi.
“Total hotspot di wilayah Sumatera mencapai 136 titik. Untuk Provinsi Riau sendiri, ada sembilan titik panas yang terpantau hari ini,” ujar Ibnu.
Adapun rincian sebaran hotspot di Sumatera, Aceh 2 titik, Bengkulu 5 titik, Jambi 12 titik, Lampung 19 titik, Sumut 9 titik, Sumsel 46 titik, Sumbar 16 titik, Babel 18 titik dan Riau 9 titik.
Di Riau, sembilan titik panas tersebut tersebar di Kabupaten Bengkalis 2 titik, Kampar 1 titik, Pelalawan 2 titik, Rohil 2 titik, Rohul 1 titikdam Siak 1 titik.
Menurut Ibnu, pantauan ini akan terus diperbarui mengingat kondisi cuaca di wilayah Sumatera masih berpotensi berubah.
“Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan, terutama di daerah yang terpantau titik panas,” tambahnya.
BMKG juga terus berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), untuk melakukan langkah mitigasi apabila ditemukan indikasi kebakaran aktif di lapangan.