PEKANBARU – Pemerintah Kota Pekanbaru segera membuka seleksi terbuka untuk mengisi jabatan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak. Saat ini, posisi tersebut masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt), yakni Asisten II Setdako Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, yang ditunjuk langsung oleh Wali Kota Pekanbaru.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menyebutkan bahwa tahapan seleksi sedang dalam tahap persiapan dan akan segera diumumkan ke publik.
“Lagi dipersiapkan untuk seleksi jabatan,” ujar Agung Nugroho singkat, Rabu 15 Oktober 2025.
Penunjukan Plt Direktur dilakukan setelah pencopotan Agung Anugrah dari jabatan sebelumnya. Surat Keputusan penunjukan langsung diserahkan kepada Ingot Ahmad Hutasuhut dalam kapasitasnya sebagai Dewan Pengawas PDAM.
Agung Nugroho menjelaskan bahwa perubahan ini merupakan hasil evaluasi menyeluruh dari Dewan Pengawas PDAM Tirta Siak. Evaluasi dilakukan karena sejumlah target kinerja yang dibebankan kepada direktur sebelumnya tidak tercapai.
“Kondisi PDAM saat ini cukup berat. Berdasarkan evaluasi Dewas, beberapa target tidak terpenuhi. Jika tidak segera dilakukan pembenahan, beban utang PDAM yang kini mencapai Rp180 miliar bisa semakin membengkak,” kata Agung.
Sebagai Plt Direktur, Ingot diberi dua tugas utama. Pertama, menyiapkan proses seleksi terbuka untuk jabatan direktur definitif. Kedua, melakukan kajian menyeluruh terhadap kondisi internal PDAM, termasuk operasional dan pelayanan kepada masyarakat.
Menurut Walikota, masih banyak keluhan dari masyarakat terkait tingginya tarif air bersih, kebocoran pipa di sejumlah titik, hingga pelayanan yang belum optimal. Ia menekankan pentingnya perbaikan menyeluruh di tubuh PDAM.
“Hal-hal ini harus segera diperbaiki. Pelayanan air bersih menyangkut kebutuhan dasar masyarakat,” tegasnya.
Agung juga mengingatkan agar manajemen PDAM lebih selektif dalam membentuk tim kerja. Ia menyampaikan pesan dari Kepala Bagian Hukum agar Plt Direktur lebih transparan dan cermat dalam mengambil keputusan, terutama dalam penunjukan personel.