PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memastikan pasokan bahan pokok di Kota Pekanbaru masih mencukupi meski beberapa daerah pemasok mengalami bencana alam.
Pemko melakukan pemantauan langsung di lapangan dan memastikan ketersediaan bahan pokok tetap aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Sejauh ini pasokan masih normal. Mungkin belum terdampak langsung karena bencananya baru terjadi kemarin," ujar Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut.
Menurutnya, dampak gangguan pasokan kemungkinan baru akan terasa bulan depan akibat gagal panen atau gangguan panen lainnya yang disebabkan cuaca buruk.
Ingot tidak menampik bahwa sebagian besar bahan pokok yang masuk ke Pekanbaru berasal dari daerah yang kini terdampak banjir bandang dan tanah longsor. Terdapat tiga provinsi terdampak, yakni Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
Meski demikian, ia menyebut pasokan masih dapat dipenuhi dari daerah lain, termasuk Pulau Jawa.
"Ya, memang ada harga yang tinggi seperti cabai merah dan sayur-sayuran yang pasokannya berasal dari provinsi tetangga yang saat ini terkena bencana," jelasnya.
Pemko Pekanbaru, tambah Ingot, telah melakukan langkah antisipasi terhadap potensi minimnya pasokan dan kenaikan harga. Pemko menjalin komunikasi dengan daerah penghasil lainnya untuk memastikan tidak ada hambatan distribusi. Selain itu, Pemko juga menggelar pasar murah untuk menekan kenaikan harga bahan pokok.