Gubri: Latihan Diri Selama Ramadan Diharapkan Bawa Perubahan Positif
Rabu, 02 April 2025 - 07:50:46 WIB
PEKANBARU — Gubernur Riau, Abdul Wahid, mengingatkan pentingnya efisiensi anggaran serta kerja keras dan kekompakan antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan semua pihak terkait untuk mengatasi berbagai persoalan di daerah. Hal tersebut disampaikan Gubernur Riau saat menghadiri Pawai Takbiran yang digelar di Jalan Gajah Mada, Pekanbaru, pada Minggu (30/5/2025).
"Kerja keras dan kekompakan harus terus kita jalin agar persoalan di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau dapat teridentifikasi dengan jelas dan kita temukan solusinya. Ini yang paling penting, karena masyarakat menantikan apa yang akan kita kerjakan untuk menyelesaikan masalah yang ada di Riau," kata Gubernur Abdul Wahid dalam sambutannya.
Gubernur juga menyampaikan rasa syukur karena telah memulai masa kepemimpinan efektifnya sejak 1 Maret, yang bertepatan dengan bulan Ramadan.
"Saya sebagai Gubernur Riau bertekad untuk terus melatih diri agar mampu mengidentifikasi semua masalah yang ada di Riau dan mencari solusi yang tepat, terutama dalam menangani masalah banjir. Selain itu, kita juga harus siap menghadapi tantangan besar lainnya, seperti kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang diperkirakan akan meningkat pada bulan Mei mendatang," ungkapnya.
Bulan Ramadan, menurut Gubernur, memiliki makna yang sangat mendalam sebagai bulan penuh berkah, ampunan, dan rahmat dari Allah SWT. Ia menekankan, meskipun Ramadan telah berakhir, bukan berarti umat dapat kembali kepada perilaku buruk. Sebaliknya, ia berharap puasa yang dilakukan selama sebulan penuh dapat melatih diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
"Bulan puasa memberikan latihan untuk kita, tidak hanya dari sisi kebiasaan yang buruk menjadi baik, tetapi juga dalam mengendalikan hawa nafsu dan amarah," jelas Gubernur.
Syamsuar juga mengajak masyarakat yang hadir untuk merenungkan langkah-langkah yang telah diambil selama Ramadan dan bertekad untuk terus memperbaiki diri. Ia mengingatkan pentingnya menjalankan kewajiban sebagai umat Islam, seperti beribadah dengan sungguh-sungguh, memakmurkan masjid, dan terus berkontribusi pada kebaikan bersama.
"Ayo kita terus bekerjasama untuk memperbaiki diri dan menjalankan kewajiban kita sebagai umat, baik dalam ibadah maupun dalam kehidupan sehari-hari," tutupnya, seperti yang dilansir dari suara.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :