www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Biang Kerok Kemacetan, Warga Pekanbaru Minta Pemko Tertibkan PKL di Jalan Soebrantas
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


BNPB Soroti Riau Tak Pernah Dapat Dana Rehabilitasi Bencana Sejak 2021
Senin, 28 April 2025 - 17:56:19 WIB
Kepala BNPB, Letjen Suharyanto soroti Riau tak pernah dapat dana rehabilitasi bencana (foto/Rivo)
Kepala BNPB, Letjen Suharyanto soroti Riau tak pernah dapat dana rehabilitasi bencana (foto/Rivo)

PEKANBARU - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, menyoroti Provinsi Riau yang sejak tahun 2021 hingga 2024 tidak pernah menerima dana hibah Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) pasca bencana.

"Sejak 2021, 2022, hingga 2024, tidak ada satu pun daerah di Riau yang mendapatkan dana hibah rehabilitasi dan rekonstruksi," tegas Suharyanto saat kunjungan kerja di Riau, Senin (28/4/2025).

Menurutnya, hal ini menjadi tanda tanya besar, mengingat BNPB telah menggelontorkan anggaran hingga lebih dari setengah triliun rupiah untuk program tersebut. Bahkan di tahun 2024, dari 68 kabupaten/kota yang menerima dana hibah, tidak ada satu pun berasal dari Riau.

Suharyanto menegaskan, bukan karena pemerintah pusat enggan membantu, melainkan karena daerah di Riau memang tidak pernah mengajukan permohonan dana hibah tersebut.

"Apakah karena anggaran daerah sudah cukup, atau belum mengetahui adanya dana ini? Saya yakin, bencana tetap terjadi di Riau, dan dana ini seharusnya bisa menambah kekuatan APBD," ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa untuk mengakses dana hibah ini, daerah harus memenuhi 10 persyaratan administratif, seperti Surat usulan atau proposal. Rekomendasi Gubernur (untuk kabupaten/kota). Hasil telaahan BPBD provinsi. SK tanggap darurat atau surat pernyataan bencana. Rekapitulasi usulan kegiatan.

"Kemudian Surat pernyataan kewenangan dan data dukung aset (KIB). Narasi proposal. Dokumen R3P atau Jitupasna. Ringkasan anggaran penanggulangan bencana. Dan dokumen pendukung lainnya," urainya.

Menanggapi hal ini, Gubernur Riau, Abdul Wahid, mengakui bahwa kurangnya informasi dan koordinasi di tingkat kabupaten/kota mungkin menjadi penyebab utama tidak adanya pengajuan.

"Tahun ini, kami akan maksimalkan pengajuan dana hibah RR agar kerusakan akibat bencana bisa dibantu oleh pemerintah pusat," kata Wahid.

Ia juga menekankan pentingnya koordinasi yang lebih erat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. "Bantuan ini bisa digunakan untuk memperbaiki kebun, jalan, atau infrastruktur lain yang rusak akibat bencana seperti banjir," tambahnya.

Sebagai perkembangan positif, di tahun 2025 ini sudah ada tiga daerah di Riau yang mengajukan permohonan dana hibah RR, yakni Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Pelalawan, dan Rokan Hulu.

BNPB berharap langkah ini menjadi awal yang baik agar seluruh daerah di Riau lebih aktif dalam mengakses bantuan pemerintah pusat untuk mempercepat pemulihan pasca bencana.

Penulis: Rivo
Editor: Riki



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi PKL menjamur dan biang kemacetan di Pekanbaru (foto/tribunpekanbaru)Biang Kerok Kemacetan, Warga Pekanbaru Minta Pemko Tertibkan PKL di Jalan Soebrantas
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya (foto/int)Kadisdik Riau: Sarjana Harus Jadi Solusi dan Ciptakan Dampak Nyata
Pemuda 19 tahun di Aur Kuning, Payakumbuh ditangkap polisi (foto/tribunpadang)Tim Phantom Tangkap Pemuda 19 Tahun di Payakumbuh, Hampir 1 Kg Ganja Disita
Dua Bunga Bangkai ditemukan di Kampar (foto/tribunpekanbaru)Viral Bunga Bangkai Raksasa di Kampar, Tumbuh di Tengah Sawit dan Hutan
World Rabies Day 2025, Pemko Pekanbaru dan Catlovers gelar aksi peduli hewan (foto/rri)Vaksinasi Rabies Gratis di Pekanbaru, Warga Antusias Bawa Hewan Kesayangan
  PSPS Pekanbaru siap hadapi Garudayaksa di Bogor (foto/MCR)PSPS Pekanbaru Tantang Garudayaksa Pemuncak Klasemen di Tengah Krisis Internal  
Gubri Abdul Wahid terbitkan SE, pejabat dilarang terima imbalan dalam bentuk apapun (foto/ist)Gubri Terbitkan Surat Anti-Gratifikasi, Pejabat Dilarang Terima Imbalan Apapun
ilustrasi.Apakah Namamu Termasuk Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan September 2025? Cek Link dan Cara Mudahnya!
Bagnaia juara Sprint MotoGP Jepang, Marquez tempel ketat di posisi kedua (foto/IG)Duel Sengit dengan Marquez di Motegi, Bagnaia Sukses Kunci Sprint Race Pertama
Indah Septiani Charles, Bunda PAUD Rokan Hilir, menerima Apresiasi Bunda PAUD 2025 mewakili almarhumah Hj. Basyariah Bistamam. (Foto: Afrizal)Apresiasi Bunda PAUD 2025, Indah Septiani Charles Lanjutkan Perjuangan PAUD Ramah Anak Almarhumah Basyariah Bistamam
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved