Berbobot Hampir 1 Ton, Sapi Kurban Presiden Prabowo dari Peternak Rohul
Kamis, 22 Mei 2025 - 11:00:06 WIB
ROHUL - Dua ekor sapi unggulan asal Kabupaten Rokan Hulu, Riau, dipastikan menjadi hewan kurban Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam rangka perayaan Iduladha 1446 H/2025 M. Kabar ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat setempat, karena kedua sapi tersebut merupakan hasil ternak peternak lokal yang berhasil lolos seleksi ketat dari pemerintah pusat.
Sapi pertama yang terpilih berbobot 950 kilogram dan merupakan jenis Simental milik Teguh Suprianto, peternak asal Dusun Tegal Sari, Desa Pasir Intan, Kecamatan Bangun Purba. Sapi ini akan diserahkan sebagai hewan kurban Presiden di tingkat Provinsi Riau.
Sementara itu, sapi kedua juga berjenis Simental dengan bobot 820 kilogram. Sapi ini merupakan milik Yusuf Aldito Oktafyan, warga Desa Pasir Makmur, Kecamatan Rambah Samo. Hewan tersebut dipilih untuk dikurbankan atas nama Presiden di Kabupaten Rokan Hulu.
Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan (Disnakbun) Rokan Hulu, CH. Agung Nugroho, menjelaskan bahwa sebelumnya pihaknya mengajukan tiga ekor sapi sebagai calon hewan kurban Presiden. Namun, hanya dua yang berhasil lolos proses seleksi yang sangat ketat.
“Seleksi dilakukan mulai dari pemeriksaan fisik, kelengkapan administrasi, hingga riwayat kesehatan hewan. Hanya sapi dengan kondisi prima dan bobot minimal 800 kilogram yang bisa lolos sebagai hewan kurban Presiden,” ujar Agung dalam keterangannya pada Selasa (20/5).
Menurut Agung, keberhasilan ini merupakan bukti nyata bahwa peternak lokal mampu menghasilkan ternak berkualitas tinggi yang memenuhi standar nasional, bahkan untuk kebutuhan orang nomor satu di Indonesia.
“Kami sangat bangga. Ini bisa menjadi motivasi besar bagi para peternak lain untuk terus meningkatkan kualitas dan manajemen peternakan mereka,” tambahnya.
Kedua sapi telah dinyatakan sehat dan layak dikurbankan oleh tim dokter hewan, setelah menjalani serangkaian pemeriksaan menyeluruh termasuk pengecekan terhadap penyakit menular dan evaluasi kebugaran fisik.
Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menyambut baik kabar ini dan berharap ke depan lebih banyak lagi peternak lokal yang bisa menembus seleksi nasional, sehingga potensi peternakan daerah semakin dikenal dan diakui di tingkat nasional.
Jika ingin saya bantu buatkan dalam format berita cetak atau media online lengkap dengan judul dan subjudul lainnya, saya bisa bantu lebih lanjut.
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :