PEKANBARU – Gubernur Riau Abdul Wahid kembali menegaskan komitmennya untuk merealisasikan janji kampanye, khususnya di bidang keagamaan. Hal ini ia sampaikan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Raya Annur, Rabu (24/9/2025) malam, yang turut menghadirkan Buya Yahya sebagai penceramah.
“Banyak hal yang ingin kita dapatkan dari apa yang disampaikan guru kita. Semoga menjadi bagian penting dalam kehidupan kita,” ujar Wahid.
Dalam kesempatan itu, Wahid memaparkan sejumlah program keagamaan yang segera diwujudkan, di antaranya:
Menjadi bagian dari Nota Kesepakatan Bersama dengan Tuan Guru Ustadz Abdul Somad (UAS). Islamic Center diharapkan menjadi pusat peradaban Islam di Bumi Melayu.

“Insya Allah pembangunan akan dimulai pada 2026. Kendala lahan sedang kami selesaikan,” kata Wahid.
Pemprov Riau akan memberikan beasiswa bagi anak-anak Riau yang ingin menimba ilmu di negara-negara Islam.

“Pendidikan adalah pilar penting dalam mencetak generasi berkualitas. Kami berharap mereka kembali mengabdi di tanah air,” ujarnya.

Pemerintah akan memperkuat peran pesantren melalui dukungan fasilitas dan pelatihan bagi tenaga pendidik.

Masjid akan dimaksimalkan sebagai pusat kegiatan keagamaan sekaligus pemberdayaan ekonomi umat.

Wahid menegaskan seluruh program tersebut adalah bentuk tanggung jawabnya sebagai pemimpin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Janji-janji ini akan kami tunaikan secara bertahap. Kami terus bekerja keras agar program-program ini bermanfaat langsung bagi masyarakat,” tegasnya.
Ia menutup dengan ajakan doa bersama agar seluruh program berjalan lancar dan penuh berkah.
“Semoga Allah SWT memudahkan setiap langkah kita dalam membangun Riau yang lebih baik,” pungkas Wahid.(Galeri Foto)