PEKAITAN - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 yang digelar Kodim 0321/Rohil secara resmi dibuka, Rabu (23/7) sore.

Upacara pembukaan dilaksanakan di lapangan bola Kepenghuluan Rokan Baru, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rokan Hilir, dengan dihadiri berbagai unsur Forkopimda dan masyarakat setempat.

Pembukaan TMMD ditandai dengan kehadiran Sekda Rohil, Fauzi Efrizal, yang mewakili Bupati Rohil dan membuka acara secara simbolis. Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat, seperti Kasiter Korem 031/WB Kolonel Inf Wahyu N Nugroho, Wakil Ketua DPRD Rohil Basiran Nur Efendi, serta Dandim 0321/Rohil Letkol Inf Diki Apriyadi.

Suasana upacara berlangsung khidmat dan penuh antusiasme. Masyarakat sekitar Kepenghuluan Rokan Baru terlihat antusias menyambut kedatangan para tamu undangan, serta menunjukkan dukungan terhadap program pembangunan terpadu ini.

Dalam sambutannya, Kasiter Korem 031/WB menegaskan bahwa TMMD tidak semata berfokus pada pembangunan fisik. Program ini juga menyentuh aspek non-fisik demi membangun karakter dan meningkatkan wawasan masyarakat.

Adapun kegiatan fisik yang akan dilaksanakan antara lain pembangunan jalan, sumur bor, serta renovasi rumah tidak layak huni menjadi layak huni. Pembangunan infrastruktur diharapkan mampu memperluas akses masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Sementara kegiatan non-fisik mencakup penyuluhan tentang bahaya narkotika, edukasi terkait pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), serta sosialisasi hukum. Seluruh rangkaian kegiatan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran serta ketahanan sosial masyarakat.

Sekda Fauzi Efrizal mengapresiasi kolaborasi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah dalam menjalankan program TMMD. Ia menyebut kegiatan ini sebagai bentuk nyata pelayanan kepada masyarakat, khususnya yang berada di wilayah pedesaan.

"Program ini sangat kami dukung karena memberikan dampak langsung terhadap masyarakat, terutama di desa. Kolaborasi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah perlu terus dijaga," ujar Sekda dalam pidatonya.

Dandim 0321/Rohil Letkol Inf Diki Apriyadi menambahkan, TMMD bertujuan memperkuat ketahanan nasional melalui pembangunan fisik dan penguatan karakter bangsa. Ia berharap kegiatan ini dapat menggugah semangat gotong royong dan nasionalisme warga.

Salah satu inovasi dalam TMMD ke-125 adalah pembentukan Kampung Pancasila. Kampung ini dirancang untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan seperti toleransi, persatuan, dan cinta tanah air kepada masyarakat.

Dandim juga menyoroti pentingnya pemberdayaan UMKM lokal. Melalui rangkaian TMMD, berbagai pelatihan dan kegiatan usaha akan dilakukan agar roda ekonomi masyarakat terus bergerak dan berkembang.

Program untuk generasi muda juga digalakkan. Kegiatan seperti lomba mengaji, adzan, Pramuka, dan baris-berbaris (PBB) digelar untuk meningkatkan semangat nasionalisme dan memberikan ruang positif bagi anak-anak dan remaja.

Sebagai bagian dari kampanye rekrutmen TNI, sosialisasi juga diberikan kepada pelajar SMA. Mereka dikenalkan pada potensi bergabung sebagai bagian dari pertahanan negara, sebagai bentuk kontribusi generasi muda dalam menjaga kedaulatan bangsa.

Menanggapi bencana Karhutla yang melanda wilayah Rohil, Dandim menyampaikan bahwa pihaknya turut melakukan aksi nyata berupa penanaman pohon mangrove dan tanaman produktif. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang bagi lingkungan.

Sebagai penutup kegiatan pembukaan, dilakukan pembagian sembako kepada masyarakat dan sesi foto bersama unsur Forkopimda. Momentum ini menjadi simbol kebersamaan dan komitmen lintas sektor dalam membangun Rokan Hilir yang lebih maju. 

Penulis: Afrizal

Editor: Riki