PEKANBARU - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau bersama PSMTI Pekanbaru, PSMTI Kampar, serta Persaudaraan Wanita Tionghoa Indonesia (Perwanti) Riau kembali menyalurkan bantuan untuk korban banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Bantuan tahap ketiga ini dilepas dari Sekretariat PSMTI Riau di Jalan Setiabudi, Pekanbaru, Rabu (10/12/2025).
Prosesi pelepasan bantuan dihadiri Plt Ketua PSMTI Riau Lindawati, Ketua PSMTI Kota Pekanbaru Happy Subagio, sejumlah pengurus, serta Branch Manager JNE Pekanbaru, Hui Mandra. Bantuan kali ini difokuskan untuk warga di beberapa kelurahan di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Menurut Lindawati, bantuan dikirim menggunakan truk yang membawa beras, mi instan, minyak goreng, biskuit, air mineral, kopi ginseng, dan kebutuhan pokok lainnya. Ia menyampaikan bahwa masyarakat Tionghoa di Riau turut merasakan duka mendalam atas bencana yang melanda warga Sumatera.
“Ini adalah wujud kepedulian dan kebersamaan sebagai sesama anak bangsa. Semoga bantuan ini sedikit meringankan beban korban dan membantu percepatan pemulihan,” ujarnya.
Lindawati menekankan bahwa musibah ini menjadi pengingat bahwa setiap warga negara adalah saudara. Kehadiran PSMTI Riau, katanya, merupakan bentuk solidaritas nyata untuk berdiri bersama masyarakat di masa krisis. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam penyaluran bantuan.
“Kami berharap bantuan ini menjadi kekuatan baru bagi warga yang terdampak. Doa kami selalu menyertai mereka agar senantiasa diberi ketabahan dan keselamatan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PSMTI Kota Pekanbaru Happy Subagio menyebut bahwa PSMTI juga bermitra dengan GP Ansor dalam menyiapkan bantuan tambahan, terutama air mineral yang sangat dibutuhkan di lokasi bencana. Sebagian bantuan disalurkan melalui jaringan GP Ansor untuk mempercepat distribusi.
Branch Manager JNE Pekanbaru, Hui Mandra, mengapresiasi langkah PSMTI Riau yang dinilai konsisten melakukan bakti sosial. Ia menyebut JNE telah membuka sejumlah posko bantuan di lokasi terdampak bencana agar pengiriman logistik dapat berjalan lebih cepat.
“Semoga bantuan dari PSMTI menjadi berkah bagi semua pihak dan dapat tersalurkan dengan baik,” kata Hui, yang baru terpilih sebagai Ketua Perhimpunan Marga Xu (Kho) Riau.
Sebelumnya, PSMTI Riau telah menyalurkan bantuan satu ton beras melalui Kodam XIX Tuanku Tambusai pada 2 Desember, serta bantuan untuk lima desa di Kecamatan Malalak pada 6 Desember.