JAKARTA - Tren penjualan mobil bekas di Indonesia diperkirakan kembali meningkat menjelang pergantian tahun.
Momentum libur Natal dan Tahun Baru dimanfaatkan sebagian masyarakat untuk bepergian ke luar kota bersama keluarga, sehingga mendorong kebutuhan kendaraan dengan kapasitas kabin lebih besar.
Direktur platform jual beli kendaraan bekas OLX, Agung Iskandar mengungkapkan, konsumen cenderung mencari mobil dengan ruang lega dan nyaman untuk perjalanan jarak jauh.
Menurutnya, segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) dan Sport Utility Vehicle (SUV) masih menjadi pilihan utama hingga akhir tahun 2025.
“Biasanya liburan Natal dan Tahun Baru dijadikan momentum untuk bepergian bersama keluarga. Karena itu, konsumen mobil bekas di OLX cenderung ingin melakukan upgrade ke kendaraan dengan kapasitas lebih besar yang bisa mengangkut seluruh anggota keluarga,” ujarnya.
Ia menambahkan, tren pencarian mobil jenis MPV dan SUV sudah terlihat konsisten sejak tahun lalu hingga November 2025, dan diprediksi terus berlanjut sampai penghujung Desember 2025.
“Tidak mengherankan jika SUV dan MPV masih mendominasi pencarian. Data ini bisa menjadi referensi bagi masyarakat yang berencana mengganti kendaraan menjelang akhir tahun,” tambahnya.
Berdasarkan data OLX sepanjang Januari hingga November 2025, Toyota masih menjadi merek yang paling banyak diminati di pasar mobil bekas nasional.
Tiga model teratas yang paling sering dicari konsumen adalah Toyota Kijang Innova, Toyota Avanza dan Toyota Fortuner. Di posisi berikutnya, terdapat Honda HR-V dan Honda Brio.
Dengan tren tersebut, Agung memperkirakan model-model yang sama masih akan menjadi incaran utama konsumen hingga akhir 2025.
Dari sisi harga, mobil bekas di rentang Rp100 juta hingga Rp200 juta tetap menjadi segmen paling diminati.
Minat masyarakat pada akhir tahun ini juga dinilai tidak jauh berbeda dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pada Desember 2024, mobil jenis MPV, SUV, serta hatchback produksi merek Jepang juga mendominasi pencarian konsumen, terutama model-model populer seperti Kijang Innova, Avanza, dan Fortuner.
Meski demikian, Agung mengingatkan calon pembeli agar lebih teliti sebelum memutuskan membeli mobil bekas, khususnya pada aspek teknis kendaraan.
“Jika konsumen ingin membeli mobil bekas jenis SUV atau MPV, sebaiknya memperhatikan kondisi suspensi dan kaki-kaki," sebutnya.
"Komponen ini sangat fundamental karena berpengaruh langsung terhadap kenyamanan, keamanan, serta biaya perawatan ke depan,” pungkasnya.