BAGANSIAPIAPI - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) bekerja sama dengan Percasi Riau sukses menyelenggarakan Olimpiade Olahraga Siswa Daerah (O2SD) cabang olahraga (Cabor) catur di Gedung Pertemuan Misran Rais, Bagansiapiapi, Kecamatan Bangko, Sabtu (11/10/2025).
Acara dibuka Wakil Bupati Rohil, Jhony Charles BBA MBA, dan dihadiri Sekretaris Disdikbud Rohil Hasian Harahap, Ketua Percasi Riau H Syafri Jaya, Camat Bangko Aspri Mulya, Wakil Ketua I KONI Rohil Alfira Ramadhan, serta para pengurus cabang olahraga dan ratusan peserta catur dari berbagai sekolah.
Kegiatan yang mengusung tema 'Melalui olahraga catur kita tumbuhkan kecerdasan karakter dan semangat berprestasi' ini menjadi ajang perdana di Provinsi Riau. Lomba berlangsung selama dua hari, 11–12 Oktober 2025, dengan 814 peserta yang terdiri dari 602 pelajar SD dan 212 pelajar SMP asal 18 kecamatan se-Kabupaten Rohil.
Ketua Percasi Rohil, Saiful Tarmizi mengungkapkan rasa bangga atas keberhasilan pelaksanaan O2SD pertama di Riau, dan menyebut kolaborasi lintas lembaga menjadi kunci sukses terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kegiatan O2SD yang kita gelar hari ini merupakan yang pertama kali di Riau. Ini berhasil karena kolaborasi antara Percasi Riau dan Percasi Rohil serta dukungan banyak pihak. Mudah-mudahan acara ini berjalan lancar dan melahirkan bibit unggul,” ujar Saiful yang akrab disapa Ongah Ipul.
Ia menegaskan, Percasi Rohil berkomitmen terus membangun olahraga catur sebagai sarana pembentukan karakter anak muda.
“Kami punya tekad agar catur di Rohil makin maju. Olahraga ini mengajarkan anak-anak berpikir sebelum bertindak. Kami harap pemerintah daerah memberi perhatian lebih agar generasi muda mencintai catur,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati, Jhony Charles memberikan apresiasi tinggi terhadap semangat para peserta dan optimistis olahraga catur di Rohil akan terus berkembang.
“Saya yakin catur Rohil akan maju. Anak-anak yang ikut bukan karena disuruh, tapi karena kemauan sendiri. Kalau sudah dari hati, insyaallah catur Rohil akan bangkit,” ungkap Jhony.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Jhony mengusulkan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rohil menyediakan taplak meja bergambar papan catur di kantin sekolah, agar siswa terbiasa bermain catur di waktu luang.
“Bermain catur bisa melatih berpikir kritis sekaligus menghindarkan anak dari perilaku negatif seperti bullying. Ini cara sederhana tapi berdampak besar,” pungkasnya.