PEKANBARU – Penjualan mobil di bawah naungan PT Astra International Tbk mencatat kenaikan signifikan pada September 2025.
Berdasarkan data wholesales, Astra berhasil menjual 33.535 unit, naik 9,7 persen dibandingkan Agustus 2025 yang sebanyak 30.558 unit.
Kenaikan ini terjadi di tengah dunia otomotif nasional yang masih menghadapi tekanan dari kondisi ekonomi domestik.
Secara keseluruhan, penjualan mobil nasional pada September hanya naik tipis 0,5 persen menjadi 62.071 unit.
Astra Tetap Tahan di Tengah Tantangan
Head of Corporate Communications Astra, Windy Riswantyo, mengatakan bahwa capaian ini menunjukkan ketahanan sektor otomotif di tengah tantangan pasar.
“Di tengah dinamika industri otomotif nasional yang dipengaruhi oleh kondisi ekonomi domestik, kinerja ini mencerminkan upaya bersama seluruh pelaku di ekosistem otomotif,” ujar Windy, Kamis (9/10/2025).
Ia menegaskan, Astra akan tetap fokus menghadirkan kendaraan berkualitas yang sesuai kebutuhan masyarakat.
“Astra berkomitmen terus menghadirkan kendaraan yang relevan dengan kebutuhan konsumen Indonesia,” tambahnya.
Toyota dan Daihatsu Masih Jadi Andalan
Secara kumulatif, Astra membukukan penjualan 297.498 unit sepanjang Januari–September 2025, turun 16,86 persen dibanding periode sama tahun lalu (357.802 unit).
Meski turun secara tahunan, Astra tetap menguasai 53 persen pangsa pasar nasional, dengan total penjualan nasional mencapai 561.820 unit dalam sembilan bulan pertama 2025.
Dari sisi merek, Toyota dan Lexus masih menjadi tulang punggung dengan penjualan 183.117 unit, diikuti Daihatsu 95.306 unit, Isuzu 17.710 unit, dan UD Trucks 1.364 unit.