PT Inti Indosawit Subur Bantah Terlibat Aktivitas di Taman Nasional Tesso Nilo
Kamis, 12 Juni 2025 - 18:08:16 WIB
PEKANBARU– PT Inti Indosawit Subur (PT IIS) menegaskan bahwa perusahaan tidak memiliki konsesi maupun keterlibatan dalam aktivitas apapun di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), menyusul munculnya pemberitaan yang mengaitkan nama perusahaan dengan aktivitas perkebunan di kawasan konservasi tersebut.
Dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Humas PT IIS, Afif Dzulkarnain, menyatakan bahwa perusahaan tidak melakukan pengelolaan, kerja sama kemitraan, maupun pengambilan pasokan (sourcing) dari kawasan TNTN ataupun kawasan konservasi lainnya, termasuk Suaka Margasatwa, Cagar Alam, dan area hutan lindung.
“PT IIS tidak memiliki konsesi dan tidak melakukan pengelolaan maupun kerja sama dalam bentuk apapun dengan pihak-pihak yang beroperasi di dalam kawasan Tesso Nilo,” ujarnya.
Perusahaan, lanjut Afif, memiliki dan menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang secara tegas melarang praktik pengambilan bahan baku dari wilayah terlarang. SOP tersebut berlaku untuk seluruh unit operasional maupun pihak ketiga dalam rantai pasok perusahaan. Setiap mitra kerja diwajibkan menandatangani komitmen untuk mematuhi kebijakan tersebut.

Afif juga menambahkan bahwa PT IIS menjalankan seluruh kegiatan operasionalnya sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perusahaan memiliki kebijakan keberlanjutan (sustainability policy) yang melarang pembelian atau pengambilan buah sawit dari kawasan ilegal atau konservasi.
“Kami melaksanakan kebijakan ini secara konsisten dan diawasi melalui audit internal maupun eksternal,” jelasnya.
Menanggapi pemberitaan yang dinilai tidak akurat, PT IIS mengingatkan pentingnya prinsip akurasi dan keberimbangan dalam pemberitaan, sebagaimana diatur dalam Kode Etik Jurnalistik Pasal 10, yang menyatakan bahwa wartawan wajib segera meralat atau memperbaiki informasi yang keliru dan tidak akurat.
Melalui pernyataan ini, PT IIS meminta media yang bersangkutan untuk memberikan ruang publikasi bagi keterangan resmi perusahaan secara proporsional, demi menjaga profesionalisme jurnalistik dan iklim investasi yang kondusif.(rls)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :