www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
19 Pejabat Eselon II Pemprov Riau Dilantik, Ini Nama-Nama yang Bergeser
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


7.150 Ha Lahan di TNTN Telah Direforestasi, Pemerintah Siapkan Solusi untuk Warga
Jumat, 19 September 2025 - 15:18:26 WIB
Mayjen Dody, di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru (foto/MCR)
Mayjen Dody, di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru (foto/MCR)

PEKANBARU - Upaya penyelamatan kawasan hutan di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Provinsi Riau, menunjukkan kemajuan yang menggembirakan. Hingga pertengahan September ini, tercatat sebanyak 7.150 hektare lahan telah berhasil dikembalikan kepada negara melalui proses reforestasi yang berlangsung secara bertahap.

Komandan Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Dansatgas PKH), Mayor Jenderal TNI Dody Triwinarto, menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil dari kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. Ia mengapresiasi kesadaran warga, khususnya kelompok tani dan petani perorangan, yang secara sukarela menyerahkan lahan yang sebelumnya digarap di kawasan konservasi.

“Di kawasan Tesso Nilo, per hari ini sudah 7.150 hektare yang telah direforestasi. Ini merupakan hasil dari penyerahan sukarela masyarakat kepada negara melalui Satgas,” ujar Dody dalam rapat koordinasi di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru, Jumat (19/9).

Satgas juga terus melakukan pendataan terhadap warga yang masih beraktivitas di dalam kawasan hutan. Dari hasil verifikasi sementara, sekitar 5.700 kepala keluarga telah teridentifikasi berada di wilayah TNTN, dengan estimasi total mencapai sekitar 7.000 kepala keluarga.

“Pendataan ini akan terus kami perbarui. Identifikasi dilakukan untuk memastikan bahwa langkah yang diambil nantinya benar-benar memperhatikan kondisi sosial masyarakat,” tambahnya.

Menurut Dody, sejak awal persoalan di TNTN berkaitan dengan aktivitas tidak sah di kawasan hutan konservasi. Namun, penyelesaiannya tidak bisa dilakukan secara kaku. Dengan total konsesi seluas 81.980 hektare, pendekatan yang digunakan harus memperhatikan aspek kemanusiaan dan keberlanjutan.

“Masalah ini tidak bisa hanya diselesaikan dari sisi hukum saja. Kita harus carikan lahan pengganti dan solusi terbaik agar masyarakat, terutama petani kecil, tetap bisa hidup dan mencukupi kebutuhan mereka,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa negara harus hadir untuk masyarakat, khususnya petani sawit yang hanya memiliki 2 hingga 5 hektare lahan sebagai sumber penghidupan utama. Pemerintah, kata dia, memiliki tanggung jawab untuk mencari jalan keluar yang adil dan berkelanjutan.

Sementara itu, Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyatakan bahwa pemerintah daerah bersama pemerintah pusat terus bekerja sama dalam merumuskan solusi menyeluruh atas persoalan ini. Ia mengungkapkan bahwa sebanyak 12 kementerian telah dilibatkan dalam proses penyusunan kebijakan.

"Hari ini kita menggelar rapat untuk menyamakan persepsi bersama Forkopimda dan para bupati. Solusinya masih kita bahas, tapi prinsipnya harus menguntungkan masyarakat dan menjaga kelestarian kawasan TNTN,” kata Gubernur Wahid.

Dengan reforestasi yang terus berjalan dan dukungan semua pihak, diharapkan Tesso Nilo dapat kembali menjadi kawasan konservasi yang lestari, sekaligus memberi manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar. Pemerintah menegaskan komitmennya untuk hadir dan menjadi bagian dari solusi yang menyeluruh.

Sumber: MCRiau


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Sekda Riau, Syahrial Abdi lantik pejabat Eselon II dilantik (foto/yuni)19 Pejabat Eselon II Pemprov Riau Dilantik, Ini Nama-Nama yang Bergeser
Sejumlah pejabat hadiri pelantikan PTP dan Pejabat Administrator Pemprov Riau di Balai Pauh Janggi.(foto: sri/halloriau.com)Sejumlah Pejabat Penuhi Balai Pauh Janggi Jelang Pelantikan Pejabat PTP Pemprov Riau
ISKI Korwil Riau matangkan persiapan pelantikan dan Raker pengurus baru (foto/ist)ISKI Korwil Riau Matangkan Persiapan Pelantikan dan Raker Pengurus Baru Periode 2025–2029
Gubernur Riau, Abdul Wahid saat meninjau jalan rusak di Perawang, Siak akibat truk ODOL.(foto: int)Gubri Ultimatum Tutup Perusahaan di Riau yang Abaikan Mutasi Plat Nomor ke BM
Kepala Disnakertrans Riau, Boby Rachmat. (Foto: Int)Pemindahan Kantor Disnakertrans Riau Terhambat, Menunggu Anggaran Kursi dan Meja di APBD-P
  Kapolres Pelalawan silahturahmi dengan PC NU, GP Ansor, dan Banser NU Kabupaten Pelalawan (foto/Andy)Kapolres Pelalawan Silahturahmi dengan PC NU, GP Ansor, dan Banser Pelalawan
Gubri Abdul Wahid minta kasus perundungan siswa SMAN 9 Pekanbaru segera diselesaikan (foto/int)Gubri Minta Kasus Perundungan Siswa SMAN 9 Pekanbaru Segera Diselesaikan
Mayjen Dody, di Gedung Daerah Balai Serindit, Pekanbaru (foto/MCR)7.150 Ha Lahan di TNTN Telah Direforestasi, Pemerintah Siapkan Solusi untuk Warga
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho. (Foto: Dokumentasi HalloRiau)Pemko Pekanbaru Ambil Tindakan Tegas, Jadwal Lintas Truk ODOL Dirombak Total
Gubernur Riau, Abdul Wahid. (Foto: Sri Wahyuni)Gubernur Riau Abdul Wahid Akan Rombak Pejabat Eselon II Sore Ini
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved