PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau terus mematangkan persiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Riau ke-43 Tahun 2025, yang akan digelar di Kabupaten Bengkalis pada 28 Juni hingga 5 Juli mendatang.
Rapat teknis terkait kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (19/6/2025) di Ruang Rapat Melati Kantor Gubernur Riau, dipimpin oleh Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, dan dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis Ersan Saputra, Asisten I Bengkalis Andris Wasono, serta sejumlah tamu undangan dari berbagai instansi terkait.
Sekdakab Bengkalis Ersan Saputra menyampaikan bahwa sejauh ini kesiapan penyelenggaraan MTQ telah mencapai 90 persen. Fokus pembahasan rapat mencakup teknis penyambutan kafilah, akomodasi, konsumsi, pemondokan, kenyamanan peserta, hingga teknis kepulangan dari Bengkalis ke daerah masing-masing.
“Kami berharap semua pihak bekerja sama mematangkan sisa persiapan yang ada. Semua sektor, mulai dari panitia, pengelola roro, penginapan, hingga penyelenggara bazar, telah menunjukkan komitmen kuat menyukseskan MTQ ini,” ujar Ersan.
Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga membuka kesempatan kepada stakeholder strategis dari provinsi dan kabupaten/kota untuk berpartisipasi dalam stand bazar di Lapangan Anggrek Dewi, yang diharapkan turut menggerakkan roda perekonomian lokal selama kegiatan berlangsung.
Sementara itu, Asisten I Setdaprov Riau Zulkifli Syukur menjelaskan bahwa rapat ini merupakan pertemuan teknis ketiga. Sebelumnya, kegiatan telah dipaparkan di kementerian dan dilakukan peluncuran resmi (launching) di Kabupaten Bengkalis.
“Sebanyak 820 peserta dari seluruh kabupaten/kota di Riau telah ditetapkan. Hari ini kita lakukan finalisasi teknis terakhir,” jelas Zulkifli.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Bengkalis atas kesiapan yang telah dilakukan, termasuk perencanaan pembukaan yang disebut sudah sangat matang. Namun, Zulkifli mengingatkan agar aspek cuaca tetap diantisipasi karena lokasi pelaksanaan berada di pesisir.
“Koordinasi dengan BMKG perlu diperkuat agar pelaksanaan berjalan lancar tanpa hambatan cuaca,” tambahnya.
Selain itu, kedatangan 232 orang dewan hakim juga menjadi perhatian khusus, termasuk teknis penjemputan dan penempatan agar seluruh proses berjalan tertib dan profesional.
Menjelang hari pelaksanaan, Zulkifli meminta agar serius menyiapkan agenda penutupan MTQ pada 5 Juli mendatang. Ia berharap semua pihak memanfaatkan waktu secara optimal agar tidak ada kekeliruan teknis yang bisa mengganggu kelancaran acara.
“Kita akan rapatkan kembali untuk teknis penutupan. Saya minta keseriusan semua pihak agar tidak ada waktu yang terbuang,” tegasnya, seperti yang dilansir dari mcr.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :