PEKANBARU – Ketua Forum ASN PPPK Guru Provinsi Riau, Eko Wibowo, M.Pd, Gr, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang telah mendengarkan serta berkomitmen memperjuangkan aspirasi para guru ASN PPPK.
Audiensi yang digelar pada Selasa (9/9/2025) tersebut dihadiri perwakilan ASN PPPK Riau angkatan 2021, 2022, dan 2023, bersama sejumlah pejabat Pemprov Riau, di antaranya Karo Adpim Riau, Sekdisdik Riau, BKD Riau, Polresta Pekanbaru, serta Satpol PP Riau. Pertemuan berlangsung aman, kondusif, dan penuh keterbukaan, tanpa adanya kepentingan pihak luar.
Dalam kesempatan itu, Forum ASN PPPK Guru Provinsi Riau menyampaikan empat aspirasi utama yang dirasakan mendesak, yaitu:
- Jam Mengajar – agar guru ASN PPPK mendapatkan kepastian dan pemerataan jam mengajar sesuai beban kerja.
- Kembali ke Sekolah Induk sesuai Domisili KTP – agar penempatan guru bisa lebih dekat dengan tempat tinggalnya.
- Mengatasi Pemisahan dengan Keluarga – banyak guru yang harus tinggal jauh dari keluarga karena penempatan yang tidak sesuai.
- Keselamatan Guru dalam Perjalanan – ada guru yang mengalami kecelakaan akibat perjalanan jauh menuju lokasi sekolah.
Selain menyampaikan aspirasi, Forum ASN PPPK juga menegaskan bahwa perjuangan ini memiliki landasan hukum yang jelas. Mereka merujuk pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menyatakan bahwa ASN terdiri dari PNS dan PPPK. Juga Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK, yang mengatur bahwa tenaga honorer dapat diangkat menjadi PPPK dalam kurun waktu tertentu, sejak aturan tersebut diundangkan pada 28 November 2018 hingga 2024.
“Alhamdulillah, beberapa poin penting sudah kami sampaikan kepada Pemda Riau. Mudah-mudahan hal ini bisa segera diteruskan ke pemerintah pusat, khususnya MenPAN-RB,” ujar Eko Wibowo, yang juga dikenal sebagai tokoh muda pendidikan Riau.
Ia berharap, dengan adanya dukungan pemerintah daerah, para guru ASN PPPK dapat segera memperoleh solusi, sehingga bisa bekerja lebih tenang, tetap dekat dengan keluarga, dan berkontribusi maksimal dalam dunia pendidikan di Riau.