PEKANBARU - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru kembali mendeteksi kemunculan 487 titik panas (hotspot) di wilayah Sumatera pada Sabtu (1/11/2025).
Dari jumlah tersebut, Provinsi Riau tercatat memiliki 18 titik panas yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota.
Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Gita Dewi menyampaikan, data tersebut diperoleh berdasarkan pantauan sensor satelit Terra, Aqua, dan Suomi NPP pada pukul 07.00 WIB.
“Total hotspot di wilayah Sumatera hari ini terpantau sebanyak 487 titik. Dari jumlah itu, 18 titik berada di Provinsi Riau,” ujar Gita Dewi.
Adapun rincian sebaran titik panas di Sumatera, yakni Aceh 9 titik, Sumatera Utara 111 titik, Sumatera Barat 55 titik, Jambi 46 titik, Bangka Belitung 55 titik, Bengkulu 66 titik, Sumatera Selatan 117 titik, dan Lampung 10 titik.
Sementara di Provinsi Riau, titik panas terdeteksi di beberapa wilayah, meliputi Kabupaten Rohil 3 titik, Rohul 2 titik, Kota Dumai 1 titik, Pelalawan 5 titik, Meranti 1 titik, Kuansing 6 titik
Gita menambahkan, peningkatan titik panas ini menjadi perhatian khusus mengingat sebagian wilayah Sumatera masih berada pada masa peralihan musim dari kemarau ke penghujan.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas pembakaran lahan maupun hutan karena kondisi cuaca masih cukup kering di beberapa daerah,” tandasnya.