PEKANBARU - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Siak II, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, pada Sabtu siang (23/8/2025), sekitar pukul 13.15 WIB. Seorang pemuda berusia 19 tahun, IS, dilaporkan meninggal dunia di tempat kejadian setelah sepeda motor yang dikendarainya tertabrak sebuah mobil yang langsung melarikan diri dari lokasi kejadian.

Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, sepeda motor Honda Beat BM 5101 AAD yang dikendarai korban melaju dari arah selatan menuju utara di Jalan Siak II. Saat melintasi jalan yang berlubang dan tergenang air, tepatnya di dekat Kolam Ikan Pak Herman, korban yang mengenakan jaket driver Shopee Food berupaya menghindari genangan tersebut. Namun nahas, ia kehilangan kendali dan terjatuh ke aspal.

Dalam waktu bersamaan, dari arah berlawanan (utara ke selatan), datang sebuah mobil yang belum diketahui jenis dan nomor polisinya. Kendaraan itu langsung menabrak korban yang sudah dalam posisi jatuh. Alih-alih berhenti dan memberikan pertolongan, pengemudi mobil tersebut justru melarikan diri dari tempat kejadian.

Korban, yang diketahui bernama Irfan Shandy, warga Jalan Nelayan, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, mengalami luka berat di bagian kepala dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya kemudian dibawa ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru untuk proses identifikasi dan pemulasaran lebih lanjut.

Kerugian materi dalam insiden ini diperkirakan sekitar Rp 300.000, dengan kerusakan minor pada bagian kanan sepeda motor korban.

Kecelakaan terjadi saat cuaca cerah di siang hari. Jalan Siak II diketahui memiliki kontur beraspal namun berlubang dan tergenang air, yang diduga turut menjadi faktor penyebab kecelakaan. Saat kejadian, arus lalu lintas terpantau dalam kondisi sedang.

Pihak kepolisian dari Satlantas Polresta Pekanbaru telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan kini tengah memburu pelaku tabrak lari tersebut.

“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas kendaraan dan pengemudi yang terlibat. Kami juga mengimbau masyarakat yang memiliki informasi atau rekaman dashcam di sekitar lokasi kejadian untuk membantu proses penyelidikan,” ujar Kasatlantas Polresta Pekanbaru, AKP Satrio B.W. Wicaksana.

Ia juga menyebutkan bahwa berdasarkan analisis awal, pengendara motor diduga kurang fokus saat berkendara, sehingga kehilangan kendali dan terjatuh.