PEKANBARU - Ribuan titik lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kota Pekanbaru saat ini padam akibat maraknya pencurian kabel oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Akibatnya, banyak ruas jalan menjadi gelap dan membahayakan keselamatan pengguna jalan, sementara kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Sunarko, menyebutkan bahwa pencurian kabel PJU ini menjadi perhatian serius pemerintah.
“Pencurian kabel PJU ini menyebabkan banyak ruas jalan menjadi gelap dan membahayakan pengendara. Selain itu, pemerintah juga harus mengeluarkan kembali anggaran untuk pengadaan kabel pengganti,” ujar Sunarko, Selasa (28/10/2025).
Dishub Pekanbaru, lanjutnya, telah melakukan berbagai langkah pencegahan, seperti meningkatkan pengawasan di lapangan serta berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk mengantisipasi aksi serupa. Pemerintah juga akan memperbaiki lampu jalan secara bertahap, mengingat jumlah titik PJU yang terdampak cukup banyak.
“Kami terus melakukan pemantauan dan percepatan perbaikan agar penerangan di jalan-jalan utama segera kembali normal,” tambahnya.
Sementara itu, warga Pekanbaru mengeluhkan kondisi jalan yang gelap, terutama di kawasan jalan protokol. Devi Karisma, salah seorang warga, mengatakan bahwa situasi ini membuat berkendara di malam hari terasa berisiko.
“Sekarang kalau malam jalan jadi gelap sekali, apalagi kalau sedang hujan. Kadang sulit melihat lubang di jalan, jadi bahaya untuk pengendara,” ujarnya.
Pemerintah Kota Pekanbaru mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga fasilitas umum dan segera melaporkan bila melihat aktivitas mencurigakan di sekitar tiang atau kabel PJU. Pemko menegaskan komitmennya untuk memperbaiki dan meningkatkan sistem penerangan jalan demi keamanan dan kenyamanan warga.