PEKANBARU - Tiga warga di Jalan Cipta Karya, Pekanbaru, Riau, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) saat membuang sampah sembarangan. Mereka diamankan oleh pengurus Lembaga Pengelola Sampah (LPS) bersama Ketua RT setempat pada Rabu (3/12/2025) dini hari.

Pengurus LPS Kelurahan Sialangmunggu, Zulferry, mengatakan operasi tersebut dilakukan setelah tumpukan sampah di pinggir jalan tidak kunjung berkurang. Kondisi itu mendorong pihak LPS dan RT melakukan patroli malam sejak pukul 21.00 hingga 03.00 WIB.

"Awalnya kita melihat tumpukan sampah yang tidak habis-habis. Maka kami pengurus LPS ronda malam dari jam sembilan malam sampai tiga subuh," kata Ferry, Rabu (3/12/2025).

Selama patroli, petugas melihat sejumlah pengendara berhenti dan membuang sampah ke pinggir jalan. Saat itulah petugas mengamankan warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan.

"Ketika terlihat ada warga buang sampah, kami langsung amankan dan kami beri nasihat. Kami tidak punya wewenang menindak, karena itu tugas Satpol PP. Jadi kami hanya membuatkan surat pernyataan agar tidak mengulangi lagi," ujarnya.

Menurut Ferry, tiga warga berhasil ditangkap dalam operasi tersebut, sementara lainnya kabur setelah mengetahui ada petugas yang berjaga.

"Malam tadi ada tiga orang yang kita dapat. Ada yang sempat kejar-kejaran, tapi akhirnya tertangkap. Ada juga yang melihat kami dan tidak jadi buang sampah," jelasnya.

Ferry menegaskan operasi senyap itu bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, sekaligus menumbuhkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.

"Kita ingin tidak ada lagi warga buang sampah di situ. Ini bentuk imbauan dan inisiatif agar masyarakat sadar. Sudah ada imbauan di lokasi, dan sejauh ini itu yang bisa kami lakukan," katanya.

Ia berharap seluruh Ketua RT dan RW di Kelurahan Sialangmunggu turut aktif menjaga kebersihan lingkungan, termasuk mengimbau warga untuk membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.

"Ada TPS di Air Hitam. Kalau tidak mau ikut iuran sampah, ya silakan buang ke sana. Jangan buang sembarangan," tegas Ferry.

Sementara Ketua RW 10, Wendri Tanjung, turut mengajak masyarakat untuk disiplin membuang sampah di tempat yang disediakan pemerintah.

"Mari kita budayakan hidup sehat dan bersih dengan membuang sampah pada tempatnya," ujarnya.

Wendri juga optimistis persoalan sampah dapat teratasi jika ditangani serius oleh perangkat lingkungan dan didukung masyarakat.

"Saya yakin masalah sampah bisa selesai kalau RT dan RW turun langsung, dan masyarakat ikut mendukung agar Pekanbaru tetap bersih serta nyaman sesuai program Pak Wali Kota Agung Nugroho," kata Wendri.