PEKANBARU - Aktivitas penumpang di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru hingga dua pekan menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru) 2026 terpantau masih dalam kondisi normal.
Kepala Pengawasan Satuan Pelayanan Terminal BRPS Pekanbaru, Bambang Armanto menuturkan, pergerakan penumpang di terminal utama Kota Pekanbaru itu masih berjalan seperti hari biasa.
“Saat ini situasi Terminal BRPS masih terpantau biasa saja, belum terjadi lonjakan penumpang. Padahal kita sudah mendekati masa liburan akhir tahun,” ujarnya, Sabtu (13/12/2025).
Ia mengungkapkan, terdapat dua faktor utama yang memengaruhi belum meningkatnya jumlah penumpang.
Pertama, masa libur sekolah yang belum sepenuhnya dimulai. Sebagian besar pelajar masih menjalani ujian dan diperkirakan baru memasuki libur sekolah pada pekan ketiga bulan ini.
Faktor kedua yang dinilai paling dominan adalah kondisi kebencanaan di sejumlah wilayah Pulau Sumatera.
Beberapa daerah tujuan mudik warga Pekanbaru, seperti Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut), dan Aceh, saat ini dilanda banjir dan longsor.
“Salah satunya dipengaruhi oleh bencana di beberapa daerah. Masyarakat memilih menunda perjalanan karena khawatir terhadap kondisi cuaca ekstrem, terutama di jalur darat yang terdampak bencana,” jelasnya.
Meski demikian, Bambang menyebutkan permintaan tiket untuk sejumlah rute tertentu masih tetap berjalan.
Rute tujuan Sumut tercatat masih menunjukkan pergerakan penumpang, meskipun belum dalam jumlah besar.
“Pembelian tiket tetap ada, khususnya ke Sumatera Utara seperti Medan, Siantar, hingga Sibolga. Walaupun tidak melonjak, pergerakan ke rute-rute ini masih berlangsung,” paparnya.
Pihak Terminal BRPS Pekanbaru terus melakukan pemantauan intensif terhadap perkembangan jumlah penumpang harian.
Seluruh fasilitas terminal serta armada bus telah disiagakan guna mengantisipasi kemungkinan lonjakan mendadak menjelang libur Nataru.