PEKANBARU - Harga cabai merah di pasar tradisional Kota Pekanbaru masih terbilang 'pedas' selama hampir satu bulan terakhir.
Meski sempat mengalami penurunan, harga komoditas strategis ini tetap bertahan tinggi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
Pantauan di sejumlah pasar menunjukkan harga cabai merah masih berada di kisaran Rp90 ribu per kilogram.
Tingginya harga tidak hanya dipicu meningkatnya permintaan menjelang hari besar keagamaan, tetapi juga akibat pasokan yang belum stabil.
Selain cabai merah, komoditas pangan lain yang masih mengalami lonjakan harga adalah daging ayam ras.
Harga daging ayam saat ini berkisar antara Rp30 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram, tergantung kualitas dan lokasi penjualan.
Kondisi ini menjadi perhatian serius Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kota Pekanbaru.
Pemerintah daerah terus melakukan pengawasan ketat terhadap pergerakan harga untuk mencegah praktik penimbunan dan permainan harga oleh spekulan.
“Kami terus melakukan monitoring guna mengantisipasi kenaikan harga,” tegas Kadisperindag Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang, Senin (15/12/2025).
Iwan menjelaskan, tingginya harga cabai merah tidak terlepas dari kondisi pasokan yang sebagian besar berasal dari Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Produksi cabai di daerah tersebut masih terbatas, terlebih setelah sejumlah wilayah terdampak bencana banjir bandang.
“Harga cabai merah, terutama yang berasal dari Sumbar, memang masih tinggi. Pasokan belum stabil karena produksi terbatas, apalagi pasca banjir bandang,” ujarnya.
Selain faktor bencana, cuaca ekstrem yang masih melanda beberapa wilayah sentra produksi juga turut memengaruhi distribusi dan ketersediaan komoditas pangan.
“Langkah antisipasi kita, tentu semua pihak terkait di Satgas Pangan bekerja sama memantau gejolak harga di pasaran,” tambahnya.
Ia menegaskan, Pemko Pekanbaru siap mengambil langkah intervensi apabila diperlukan untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.
“Apabila memang perlu intervensi pemerintah dalam mengantisipasi gejolak harga, tentu akan kita lakukan,” pungkasnya.