www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Prakiraan Cuaca 8 Oktober: 6 Wilayah Riau Berpotensi Hujan Sedang hingga Lebat
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


BGN Ungkap Penyimpangan Program Makan Bergizi Gratis, 40 Dapur Dihentikan Sementara
Rabu, 08 Oktober 2025 - 07:04:12 WIB
ilustrasi.
ilustrasi.

JAKARTA - Badan Gizi Nasional (BGN) mengungkap sejumlah penyimpangan dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Temuan itu mencakup laporan fiktif hingga pengadaan bahan pangan berkualitas rendah oleh Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI).

Deputi Sistem dan Tata Kelola BGN, Tigor Pangaribuan, mengatakan pihaknya mencatat berbagai kejanggalan dalam laporan keuangan, selain pelanggaran terhadap standar operasional prosedur (SOP) dan petunjuk teknis (juknis).

“Masalah itu bukan hanya soal tidak mengikuti SOP, tetapi juga tidak memberikan laporan keuangan yang benar,” kata Tigor dalam acara bertajuk Membangun Ekosistem Pangan dalam Mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Menurut Tigor, BGN menemukan sejumlah kasus di mana SPPI tergoda oleh pihak ketiga, seperti yayasan atau vendor, untuk membeli bahan pangan berkualitas rendah demi keuntungan pribadi.

Padahal, BGN telah menerapkan sistem virtual account (VA) guna membatasi akses terhadap anggaran. Setiap dapur hanya diberikan satu rekening dan dua penanggung jawab resmi untuk mengelola dana hingga Rp10 miliar per dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

“Nah, ini kunci. Anak-anak muda kita, usia 26–27 tahun, sudah mengelola uang sampai Rp10 miliar,” ujarnya.

Namun, sistem tersebut belum sepenuhnya mampu mencegah penyimpangan di lapangan.

“Ternyata godaannya banyak. Ada yang tergoda juga. Digoda oleh yayasan, disuruh beli bahan baku jelek dengan janji akan diberi selisih keuntungan,” ungkap Tigor.

Ia menambahkan, beberapa SPPI akhirnya tergoda untuk mendapatkan keuntungan pribadi sekitar Rp20 juta per bulan, meski harus mengorbankan kualitas bahan pangan bagi penerima manfaat MBG.

“Ada yang sudah kami pecat juga. Ya, kasihan memang. Tapi anak-anak muda harus belajar menjaga integritas sejak awal,” ujarnya.

Meski begitu, Tigor mengingatkan agar tuduhan korupsi tidak dilontarkan sembarangan tanpa bukti kuat.

“Kalau menuduh seseorang menyalahgunakan uang negara, harus ada bukti. Kalau tidak, sama saja memfitnah generasi muda,” tegasnya.

Terancam Dihentikan Permanen

BGN juga menghentikan sementara operasional sekitar 40 dapur SPPG yang terbukti melanggar SOP dan juknis. Penghentian dilakukan sambil menunggu hasil investigasi dan pemberian peringatan keras kepada para kepala SPPG.

“Penghentian permanen bisa dilakukan karena ada klausul dalam kontrak. Tapi kami tetap berhati-hati agar tidak menimbulkan tuntutan hukum terhadap BGN,” ujar Tigor.

Selain itu, pelanggaran paling banyak ditemukan pada proses pemasakan makanan yang tidak sesuai waktu yang ditetapkan.

Sesuai juknis MBG, makanan seharusnya mulai dimasak pada pukul 02.00 dini hari untuk menjaga kesegaran dan keamanan pangan. Namun, sejumlah dapur kedapatan mulai memasak sejak pukul 20.00 malam sebelumnya.

“Tidak boleh masak jam 20.00 malam. Kalau dimasak malam hari, pasti basi. Apalagi diantar pukul 07.00 pagi keesokan harinya,” tandas Tigor.

Sumber: Bisnis


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi hujan. (Foto: int)Prakiraan Cuaca 8 Oktober: 6 Wilayah Riau Berpotensi Hujan Sedang hingga Lebat
Ketua BPP DIR, Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, resmi menyerahkan naskah akademik beserta draf RUU Daerah Istimewa Riau kepada Ketua DPRD Riau, Kaderismanto, pada Selasa (7/10/2025) di ruang kerja Ketua DPRD Riau.Perjuangan Riau Istimewa Masuk Babak Baru, Naskah Akademik Diserahkan ke DPRD
Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby (kiri) bersama Kapolres Kuansing AKBP Ricky Pratidiningrat. Bupati Kuansing Minta Warga Cerenti Tenang dan Hentikan Aksi Anarkis Usai Penertiban PETI
Ketua Komisi I DPRD Pekanbaru, Robin Eduar SE SH MHDPRD Pekanbaru Desak Pemko Tertibkan Semua Tempat Hiburan Malam Tak Berizin
ilustrasi.PGN Lampaui Target Penurunan Emisi, Bukti Komitmen Capai Net Zero 2060
  Ilustrasi zodiak. (Foto: int)Ramalan Zodiak Hari Ini: Libra Wajib Tekun, Scorpio Harus Waspada, Sagitarius Belajar dari Masa Lalu
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto.Aksi Anarkis di Kuansing, Polda Riau: Pelaku Perusakan Akan Diproses Hukum
Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar.Pemko Pekanbaru Tegas: Tempat Hiburan Tanpa Izin Akan Ditutup!
Mobil polisi dirusak saat razia PETI di Cerenti, Kuansing (foto/Ultra)
Mobil Kapolres Kuansing Dirusak Massa Saat Penertiban PETI, Polda Riau Kecam Tindakan Anarkis
ilustrasi.BGN Ungkap Penyimpangan Program Makan Bergizi Gratis, 40 Dapur Dihentikan Sementara
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved