PEKANBARU - Memasuki hari keempat pencarian, mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) bernama Candra Ari Kusuma (19), yang tenggelam di wisata Pulau Cinta Sungai Kampar, belum juga ditemukan. 

Mahasiswa baru di kampus PCR berusia 19 tahun ini masih dalam pencarian tim SAR gabungan sejak tenggelam pada Sabtu (3/6/2023) siang, akhir pekan lalu. 

Selain petugas dari Basarnas, BPBD serta kepolisian, keluarga korban juga datang dari Desa Pasir Utama, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu, untuk mencari langsung keberadaan korban. 

"Keluarganya juga datang. Ada sekitar 10 orang datang dari kampung untuk cari Candra," kata Nuri, salah seorang tetangga korban kepada halloriau.com, Selasa (6/6/2023). 

Sementara itu, saat ini tim SAR gabungan juga masih terus melanjutkan pencarian. Setelah tiga hari pencarian tak kunjung membuahkan hasil, hari ini pencarian kembali diperluas. 

"Tim SAR gabungan melakukan penyisiran disekitar LKP sejauh 9 km ke arah hilir dan hulu sungai, menggunakan perahu karet dan akan dilakukan penyelaman jika memungkinkan," kata Kepala Basarnas Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya. 

"Selain pencarian di air, tim juga akan melakukan pencarian via darat sejauh 3 Km disekitar LKP sesuai dengan renops," tambahnya. 

Diberitakan sebelumnya, Candra tenggelam sekitar pukul 11.47 WIB, Sabtu (3/6/2023) siang kemarin. Korban tenggelam saat tengah melakukan kegiatan kemah bersama mahasiswa lain dalam organisasi kampus.

"Pada jam 11.45 WIB korban bersama 5 orang lainnya sedang melakukan games di dalam sungai," katanya. 

Namun, saat melakukan permainan di dalam air, korban dan 5 temannya tersebut hanyut. Teman-teman korban yang berada di pinggir sungai kemudian berusaha menyelamatkan mereka. 

"Lima orang teman korban berhasil diselamatkan. Namun korban Candra tidak terselamatkan dan hanyut ke dalam sungai. Senior korban sempat berusaha memegang tangan korban, akan tetapi terlepas," tambahnya.

Penulis: Bayu Derriansyah
Editor: Riki