KUANSING – Festival Pacu Jalur 2025 di Kuantan Singingi (Kuansing) resmi dibuka dan hari pertama berjalan aman serta lancar. Namun, Polda Riau menyoroti persoalan sampah yang mengotori Sungai Kuantan maupun area tepian sungai yang menjadi arena pacu.
Wakapolda Riau Brigjen Adrianto Jossy Kusumo menyampaikan, secara umum pengamanan dan pelaksanaan kegiatan berjalan sesuai rencana. Hanya saja, pengelolaan sampah dinilai masih kurang maksimal.
"Alhamdulillah pengamanan dan pelaksanaannya berjalan sesuai rencana. Hanya saja, sampah dari penonton dan tim pembersih yang kurang maksimal," kata Brigjen Jossy kepada wartawan, Rabu (20/8/2025).
Jossy menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuansing terkait penanganan sampah. Namun, hingga hari H Pacu Jalur, fasilitas tempat sampah masih minim sehingga banyak sampah berserakan.
"Kami sudah sarankan fasilitas pembuangan sampah jauh-jauh hari, tapi belum dilaksanakan dengan maksimal," tegasnya.
Kepala Biro Operasi (Karoops) Polda Riau, Kombes Ino Haryanto, mengatakan pihaknya akan menurunkan tim Satpolair untuk membersihkan sampah di aliran Sungai Kuantan pada Kamis (21/8/2025) pagi.
"Besok Satpolairud akan kami perintahkan membersihkan sampah di sungai sebelum aktivitas dimulai, agar tidak mengganggu jalannya Pacu Jalur," kata Ino.
Selain di sungai, tumpukan sampah juga terlihat di tepian. Polda Riau telah memberikan masukan kepada penyelenggara dan Pemkab Kuansing agar memperbanyak tempat sampah di sekitar lokasi acara.
Ino menyesalkan masih adanya oknum masyarakat yang membuang sampah sembarangan, terutama setelah operasi penertiban Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) digelar untuk menjernihkan Sungai Kuantan.
"Airnya sudah bersih setelah operasi PETI, tapi harus dirawat. Edukasi masyarakat penting agar tidak membuang sampah sembarangan, bukan hanya saat Pacu Jalur, tapi juga di hari-hari biasa," ujarnya.
Polda Riau mengerahkan 1.818 personel gabungan dari TNI-Polri, Pemda, dan berbagai pemangku kepentingan untuk mengamankan festival ini. Hari pertama Pacu Jalur dibuka oleh Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardana, dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang melakukan flag off.
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan sebelumnya juga menaruh perhatian besar pada kebersihan Sungai Kuantan, termasuk dengan menggelar operasi penertiban PETI. Sungai yang sebelumnya keruh kini sudah mulai jernih, namun masih perlu kesadaran masyarakat untuk menjaganya, seperti dilansir dari detik.(*)