www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Jangan Lupa! Besok CFD di Jalan Sudirman Pekanbaru Kembali Dibuka
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Menteri LH Sebut Riau Kunci Pengendalian Karhutla Nasional, Penanganan Harus Cepat
Sabtu, 10 Mei 2025 - 20:18:44 WIB

PEKANBARU - Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq, menegaskan pentingnya peran strategis Provinsi Riau dalam upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) secara nasional.

Hal ini disampaikan saat menghadiri Konsolidasi Pengendalian Kebakaran Lahan yang digelar di SKA Co-Ex, Pekanbaru, pada Sabtu (10/5/2025).

"Riau ini sangat penting sebagai indikator keberhasilan pengendalian Karhutla di Indonesia. Jika Riau bisa dikendalikan, maka insya Allah provinsi lain juga relatif bisa kita tangani," ujar Hanif di hadapan para peserta konsolidasi.

Ia mengungkapkan bahwa hingga saat ini, luas lahan yang terbakar di Provinsi Riau telah mencapai sekitar 600 hektare, menjadikannya provinsi dengan luas lahan terbakar tertinggi di Indonesia pada periode Januari hingga April 2025.

"Ini perlu penanganan cepat dan terkoordinasi. Karena dari sisi luas, Riau memiliki sekitar 8 juta hektare lahan, dan separuhnya merupakan area perkebunan sawit yang sangat rentan terbakar," jelasnya.

Hanif menjelaskan bahwa kehadirannya di Riau bukan sekadar kunjungan simbolis, melainkan sebagai bentuk koordinasi dan sinkronisasi antarpihak dalam menghadapi musim kemarau yang rawan kebakaran.

Ia juga menyebutkan bahwa sebelumnya Menteri Koordinator (Menko) dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) telah melakukan kunjungan serupa.

"Kita ingin mengecek langsung kesiapan semua lini, baik dari sumber daya manusia, organisasi, maupun tata laksana. Ini termasuk peran aktif masyarakat, perusahaan, dan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI)," tambahnya.

Menurutnya, Karhutla masih menjadi penyumbang terbesar emisi karbon di Indonesia, terutama di lahan gambut seperti di Riau yang menghasilkan emisi CO₂ dalam jumlah besar saat terbakar.

Meskipun demikian, Hanif mengapresiasi upaya bersama yang telah berhasil menekan jumlah kejadian Karhutla secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

"Tahun lalu, Kalimantan Selatan menempati posisi pertama. Namun untuk tahun ini hingga April, Riau yang tertinggi. Maka kunjungan lapangan akan kita intensifkan untuk memastikan kesiapan semua pihak," tegasnya.

Pemerintah pusat, menurut Hanif, akan terus menggiatkan instrumen pengawasan dan pendekatan hukum terhadap pelanggaran pembakaran hutan dan lahan. "Ini penting sebagai langkah pencegahan jangka panjang," tutupnya. (Rilis)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi CFD Pekanbaru. (Foto: int)Jangan Lupa! Besok CFD di Jalan Sudirman Pekanbaru Kembali Dibuka
Kerinci Central Nursery merupakan pusat pembibitan pohon yang dibangun RAPP dengan kapasitas 200 juta bibit pohon per tahun (foto/riki)Harmoni Teknologi dan Hutan Industri Berkelanjutan Demi Bumi Tetap Lestari
Capella Group meresmikan showroom Capella Daihatsu dan Capella Isuzu di Ujung Batu. (Foto: Istimewa)Resmi Dibuka! Showroom 3S Capella Daihatsu dan Isuzu Siap Layani Masyarakat Ujung Batu
XL SATU menghadirkan promo STECU dan AMAYzing Deals. (Foto: Istimewa)Jangan Sampai Ketinggalan! XL SATU Bagi-bagi Internet Ngebut, Kuota Melimpah, GoPay Jutaan Rupiah
Sejumlah pengungsi Rohingya mendirikan tenda di sekitar lahan kosong tidak jauh dari Rudenim Pekanbaru beberapa waktu lalu. (Foto: Tribun Pekanbaru)Pengungsi Rohingya Setahun di Lahan Kosong, Pemko Pekanbaru Upayakan Tempat Lebih Layak
  Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq. (Foto: Istimewa)Menteri LH Sebut Riau Kunci Pengendalian Karhutla Nasional, Penanganan Harus Cepat
PC GRIB Jaya Kabupaten Inhil salurkan langsung paket sembako, (Foto: Ayendra)GRIB Jaya Inhil Salurkan Bantuan Sembako untuk Korban Kebakaran Tragis di Tembilahan Hulu
Ilustrasi titik panas. (Foto: int)Sumatera Terpantau 32 Hotspot, Riau Sumbang 7 Titik Tersebar di Tujuh Daerah
Polres Pelalawan berhasil menangkap seorang pelaku curanmor berinisial (M) yang meresahkan masyarakat Pangkalan Kerinci. (Foto: Andy Indrayanto)Polres Pelalawan Ringkus Pelaku Curanmor Bermodus Pinjam Motor ke Anak Sekolah
Gubri Abdul Wahid hadiri konsolidasi kesiapsiagaan personel dan peralatan pengendalian Karhutla untuk wilayah Riau-Sumbar (foto/riki)Gubri Wahid Sigap Perkuat Antisipasi Karhutla Lewat TMC dan Edukasi, Dapat Apresiasi dari Menteri LH
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved