PEKANBARU – PT Arara Abadi sebagai salah satu unit usaha APP Group bersama mitra pemasok APP Group, di antaranya PT RUJ dan PT SGP, menurunkan satu peleton (30 orang) Regu Pemadam Kebakaran (RPK).
Hal itu dilakukan untuk membantu pemerintah dan masyarakat Riau memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang telah menimbulkan bencana kabut asap dan ISPA bagi anak dan lansia.
Tim ini dikerahkan untuk membantu Satgas Karhutla dalam proses pemadaman di Provinsi Riau, tepatnya di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).
Karhutla sendiri telah menyebabkan kabut asap yang pekat dan berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat, terutama anak-anak dan lansia yang rentan terhadap ISPA.
Oleh karena itu, sesuai arahan dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Hanif Faisol Nurofiq, ketika apel kesiapsiagaan Karhutla (Kamis, 24/7/2025) di Pekanbaru, serta arahan Gubernur Riau Abdul Wahid selaku Ketua Satgas Karhutla Riau, Hanif menegaskan pentingnya peran dunia usaha dalam mendukung upaya pemadaman, terutama di lahan gambut yang sulit dijangkau dan rawan terbakar.
"Penanganan karhutla tidak bisa dilakukan secara sektoral. Ini kerja bersama yang membutuhkan keterlibatan semua pihak, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat," ujarnya.
Sinergi lintas sektor merupakan sebuah inisiatif nyata yang menunjukkan bahwa karhutla adalah tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, sudah seharusnya seluruh pihak lebih aktif berperan menanggapi situasi seperti ini.
"Mari kita kerahkan semua tenaga kita untuk melakukan penanganan kebakaran hutan dan lahan di Riau," himbau Menteri Hanif.
"Untuk membantu upaya pemadaman Karhutla di Riau, perusahaan selalu berkoordinasi dengan Satgas Karhutla Riau dan pemerintah setempat untuk memastikan upaya pemadaman berjalan efektif dan efisien," kata Pimpinan PT Arara Abadi, Edi Haris MZ, yang didampingi oleh Fire Operational Management (FOM) Richard S. Sihombing
"Kami berharap dengan adanya kolaborasi dan bantuan perusahaan, upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau dapat berjalan lebih efektif dan efisien serta Karhutla dengan segala dampak buruk Kabut Asap bagi masyarakat dapat segera diatasi," tambahnya.
Sementara itu, FOM Head Richard menambahkan, khusus untuk karhutla yang terjadi di Rohil dan Rohul yang tim RPK perbantukan ini, berjarak lebih kurang 37 km dari batas luar konsesi Perusahaan APP Group dan Mitra APP.
"Perusahaan menurunkan satu peleton (30) tim RPK lengkap dengan peralatan standar sesuai ketentuan pemadaman di lahan gambut untuk membantu proses pemadaman Karhutla secepatnya," ucapnya.
"Sebelumnya kami di bawah koordinasi Satgas Provinsi juga telah membantu upaya pemadaman karhutla di berbagai wilayah kabupaten/kota yang berada di luar konsesi perusahaan, baik melalui bantuan tim pemadaman darat RPK dan Tim Reaksi Cepat serta pemadaman melalui udara dengan mengerahkan tiga helikopter water bombing yang dimiliki perusahaan." Demikian Richard. (Rilis)