www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
DPRD Riau Sebut BUMD Biang Keladi Defisit APBD, 15 Tahun Belum Balik Modal
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Perkuat Pencegahan Karhutla, Sinar Mas Agribusiness and Food dan Manggala Agni Gelar Pelatihan Bersama
Rabu, 20 Agustus 2025 - 10:40:11 WIB
Peserta dibekali soal pengetahuan dan teori soal pencegahan dan pengendalian karhutla serta pengenalan peralatan.
Peserta dibekali soal pengetahuan dan teori soal pencegahan dan pengendalian karhutla serta pengenalan peralatan.

JAKARTA - Sinar Mas Agribusiness and Food memperkuat upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seiring dengan meningkatnya risiko di musim kemarau 2025. Bekerja sama dengan Manggala Agni, Brigade Pengendalian Kebakaran Hutan Kementerian Kehutanan, perusahaan menggelar rangkaian pelatihan bagi Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat (KTD) di lima wilayah rawan kebakaran, seperti Sumatra Selatan, Riau dan Kalimantan Barat.

Kemitraan ini sudah terjalin sejak 2018. Selama tujuh tahun terakhir, lebih dari 1.200 relawan KTD dibekali kemampuan untuk mencegah dan menanggulangi karhutla. Tahun ini, sebanyak 225 personel ikut pelatihan untuk merespons peringatan dini dan titik panas (hotspot) di daerah masing-masing. Materi pelatihan mencakup tiga pilar utama pengendalian kebakaran lahan mulai dari pencegahan, teknik pemadaman hingga penanganan pascakebakaran. 
 


Simulasi respons cepat dan pemadaman karhutla

Materi soal pencegahan meliputi edukasi bagi karyawan, keluarga, hingga masyarakat sekitar, ditambah latihan kesiapsiagaan dan pemanfaatan sistem peringatan dini. Personel KTD juga menjalani simulasi kebakaran serta membuat peta risiko untuk membantu pengambilan keputusan cepat di lapangan.

Pada aspek pemadaman, materi difokuskan pada penggunaan peralatan, formasi tim, dan strategi respons cepat. Targetnya, tim tiba di lokasi maksimal dua jam setelah kebakaran terdeteksi dan mengendalikan api dalam 24 jam dengan menyesuaikan kondisi di lapangan.
Sementara itu, penanganan pascakebakaran mencakup investigasi sumber api, pendataan dampak, kajian implikasi hukum, hingga penyusunan rencana rehabilitasi dan pemulihan lahan.

“Pendekatan ini mencerminkan komitmen kami untuk melindungi hal-hal yang penting, mulai dari manusia dan aset kami hingga lingkungan yang kita jaga bersama,” ujar Haskarlianus Pasang, Head of Operations Sustainability Sinar Mas Agribusiness and Food.

“Dengan bekerja sama secara erat dengan program pemerintah, kami memanfaatkan teknologi untuk mencegah dan mengendalikan kebakaran hutan dan lahan, mengurangi emisi, serta menjaga masa depan bersama,” tambahnya.

Anselmus Ahmad Supriyanto, Head of Peat and Fire Management Sinar Mas Agribusiness and Food, menegaskan bahwa pencegahan menjadi fondasi utama dari setiap upaya pengendalian. Keberhasilan tidak hanya diukur dari kemampuan teknis, tetapi juga dari sejauh mana kesadaran, kepedulian, dan partisipasi masyarakat dapat terbangun.

“Personel KTD kami adalah agen perubahan. Lebih dari sekadar menguasai peralatan, mereka menginspirasi masyarakat untuk peduli pada lahan yang kita jaga bersama, menjadikan pencegahan kebakaran sebagai tanggung jawab kolektif,” katanya. 
 
Pelatihan Tim Kesiapsiagaan Tanggap Darurat (KTD) bersama Manggala Agni dalan memperkuat pencegahan karhutla

Untuk menjangkau khalayak yang lebih luas, perusahaan bermitra dengan Masyarakat Siaga Api, yakni kolaborasi bersama warga dalam memantau dan melaporkan potensi kebakaran. Pendekatan ini guna memastikan deteksi dini dan respons cepat sekaligus menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama.

Selain itu, Sinar Mas Agribusiness and Food telah mengembangkan GeoSMART Fire (GSF), yang terintegrasi dalam Sustainability Information System (GSIS). Platform ini memanfaatkan citra satelit untuk memberikan notifikasi hotspot secara otomatis, memungkinkan tim operasional melakukan verifikasi, merespons, dan mengunggah data lapangan secara real-time. Hal ini memastikan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan komprehensif untuk tindakan korektif di waktu mendatang.

Pemanfaatan teknologi lainnya, yakni CCTV berbasis akal imitasi (artificial intelligence atau AI) yang sudah terpasang di konsesi di Riau dan Kalimantan Barat. Sistem ini mampu mendeteksi asap dalam radius 10 kilometer dan membedakan asap kebakaran yang nyata dari awan atau pantulan cahaya. Teknologi ini bahkan mampu mengidentifikasi risiko dua hingga tiga jam lebih awal dibandingkan data satelit. Di konsesi seluas 16.000 hektare, hanya butuh lima hingga delapan unit berbasis AI untuk menggantikan 33 menara konvensional, dengan pemantauan berkelanjutan dan respons lebih cepat.

Dengan pendekatan terpadu melalui pelatihan, pemberdayaan masyarakat, dan teknologi, Sinar Mas Agribusiness and Food terus menegaskan komitmennya untuk mengurangi emisi, melindungi lingkungan, dan memperkuat kesiapsiagaan menghadapi kebakaran di seluruh wilayah operasionalnya.(*)



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Anggota Komisi III DPRD Riau, AbdullahDPRD Riau Sebut BUMD Biang Keladi Defisit APBD, 15 Tahun Belum Balik Modal
ist.Sinergi Bagi Negeri Experience Lewat Seminar Decluttering, Hadirkan Antusias 350 Siswa dan Guru SMA Darma Yudha
Harga emas 1 Gram Galeri 24 Pegadaian di Pekanbaru turun hari ini (foto/riki)Harga Emas 1 Gram Galeri 24 Pegadaian di Pekanbaru Turun, Saatnya Beli?
Ilustrasi titik panas. (Foto: int)BMKG Rilis 83 Hotspot di Sumatera, Sumsel Peringkat Pertama, Berapa di Riau?
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho beserta istri.APBD-P Pekanbaru Terjepit Utang Rp500 Miliar, Walikota Agung Nugroho Janjikan Solusi
  Akses lalu lintas di kelok 9 pasca terjadi longsor, sudah mulai dibuka dua arah Jumat (19/9/2025). (Foto: Tribun Pekanbaru)Kelok 9 Sumbar-Riau Normal Dua Arah, Lalu Lintas Dibuka Setelah Longsor
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Edward Riansyah. (Foto: int)PUPR Pekanbaru Rilis 29 Ruas Jalan Akan Di-Overlay Tahap I Senilai Rp88 Miliar
PT CDN dan AHM sukses menyelenggarakan seminar decluttering di SMA Darma Yudha. (Foto: Istimewa)CDN dan AHM Sukses Gelar Seminar Decluttering, Ajak 350 Siswa Darma Yudha Terapkan Sustainable Living
Ilustrasi zodiak. (Foto: int)Ramalan Zodiak Hari Ini: Aries Hadapi Tantangan Finansial, Taurus Punya Peluang Emas!
Akses lalu lintas di kelok 9 pasca terjadi longsor, sudah mulai dibuka sekira pukul 05:15 WIB, Jumat (19/9/2025). (Foto: Tribun Pekanbaru)Akses Kelok 9 Dibuka Terbatas, Tim Gabungan Berhasil Bersihkan Material Longsor 5 Meter
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved