www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
KPK Segera Periksa Plt Gubri SF Hariyanto, Hasil Penggeledahan Terkait Kasus Korupsi Abdul Wahid?
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


BPBD Riau Minta 12 Kabupaten/Kota Perkuat Kesiapsiagaan Banjir dan Longsor
Senin, 15 Desember 2025 - 11:00:55 WIB
Banjir di Riau.(foto: mcr)
Banjir di Riau.(foto: mcr)

PEKANBARU - BPBD Damkar Riau mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang kesiapsiagaan dini menghadapi potensi bencana banjir dan tanah longsor.

Surat edaran tersebut telah disampaikan kepada BPBD di 12 kabupaten/kota se-Provinsi Riau sebagai langkah antisipatif menghadapi peningkatan risiko bencana hidrometeorologi.

Kalaksa BPBD Damkar Riau, M Edy Afrizal menjelaskan, penerbitan SE ini merupakan tindak lanjut dari arahan Plt Deputi Bidang Pencegahan BNPB.

“Surat edaran ini meminta pemerintah kabupaten dan kota di Riau menyiapkan langkah-langkah konkret untuk mengantisipasi potensi banjir dan gerakan tanah atau longsor,” kata Edy Afrizal, Senin (15/12/2025).

Dalam surat tersebut, BPBD kabupaten/kota diminta segera melakukan pemetaan wilayah yang memiliki riwayat kejadian banjir dan longsor, termasuk daerah dengan indeks bahaya dan indeks risiko kategori sedang hingga tinggi.

“Di antaranya dengan mengidentifikasi wilayah rawan berdasarkan data historis, memastikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait potensi bencana, serta memperkuat sistem peringatan dini banjir dan longsor,” ujarnya.

Selain itu, BPBD daerah juga diminta melakukan pemantauan berkala terhadap informasi cuaca dan potensi bencana, termasuk memantau Tinggi Muka Air (TMA) serta peringatan dini banjir dari Balai Wilayah Sungai (BWS) setempat.

BPBD Damkar Riau juga menekankan pentingnya memastikan seluruh sistem pemantauan bencana, termasuk sensor banjir dan longsor, berfungsi optimal dan terintegrasi dengan Pusdalops BPBD.

“Koordinasi sistem komunikasi Pusdalops BPBD dengan lembaga pemantau peringatan dini di tingkat nasional maupun lokal harus berjalan baik, seperti dengan BMKG, PVMBG, BWS, hingga komunitas dan petugas pintu air,” jelasnya.

Tak kalah penting, informasi teknis dan rekomendasi aksi dini harus diteruskan hingga ke tingkat desa dan kelurahan, khususnya di wilayah prioritas rawan bencana.

Sarana diseminasi informasi seperti sirine, kentongan, handy talky (HT), serta media komunikasi digital juga harus dipastikan berfungsi.

“Informasi kesiapsiagaan dan perkembangan situasi harus disampaikan secara berkala kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk grup WhatsApp, Telegram, dan media sosial,” tegasnya.

Dalam upaya kesiapsiagaan terpadu, BPBD kabupaten/kota juga diminta meningkatkan koordinasi lintas sektor, mengecek jalur evakuasi dan lokasi pengungsian, serta mengidentifikasi kebutuhan sumber daya berdasarkan rencana kontigensi yang telah disusun.

BPBD Damkar Riau turut mendorong peningkatan mitigasi struktural dan nonstruktural, seperti pembersihan saluran air, normalisasi sungai hingga penanaman vegetasi berakar kuat.

Termasuk pembangunan dinding penahan tebing, hingga pemangkasan dahan dan ranting pohon yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.

“Langkah-langkah mitigasi ini penting untuk menekan risiko dan dampak bencana, sekaligus melindungi keselamatan masyarakat,” pungkasnya.

Sumber: mediacenter.riau.go.id


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Gedung KPK.(foto: int)KPK Segera Periksa Plt Gubri SF Hariyanto, Hasil Penggeledahan Terkait Kasus Korupsi Abdul Wahid?
Waduk PLTA Koto Panjang.(foto: mcr)Permukaan Air Waduk PLTA Koto Panjang Meningkat, Belum Ada Rencana Buka Spillway
Walikota Pekanbaru Agung Nugroho.Jelang Tutup Tahun Anggaran 2025, Walikota Pekanbaru Perketat Pengawasan Proyek
Prakiraan cuaca di Riau hari ini.(ilustrasi/int)Hujan Ringan hingga Lebat Berpotensi Guyur Hampir Seluruh Riau Hari ini
ilustrasi sedekah secara diam-diam.Mengapa Sedekah Diyakini Mampu Menolak Bencana? Ini Penjelasannya
  Ketua Bapemperda DPRD Riau, Sunaryo.(foto: fitri/halloriau.com)Naskah Akademik Tertunda, DPRD Riau hanya Selesaikan 4 Perda Sepanjang 2025
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau, SF Hariyanto.Segini Harta Plt Gubernur Riau SF Hariyanto, Namanya Disorot Usai Penggeledahan KPK
ilustrasi,Kasus PI 10 Persen Blok Rokan, Dua Pejabat BUMD Rokan Hilir Ditahan
ilustrasi.BNPB: Korban Tewas Banjir Bandang dan Longsor di Tiga Provinsi Tembus 1.022 Orang
ilustrasi kayu gelondongan.Satgas PKH: Dugaan Pidana Kerusakan Hutan Libatkan Perusahaan
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Workshop Jurnalistik Metro Riau, Tingkatkan Profesionalisme dengan Kolaborasi
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved