PEKANBARU — Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tengah menggodok kebijakan baru terkait penataan sistem parkir di kota tersebut. Salah satu poin penting yang tengah dikaji adalah rencana penggratisan parkir di gerai ritel modern seperti Indomaret dan Alfamart.
Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengungkapkan bahwa kebijakan ini muncul sebagai respon terhadap aspirasi masyarakat yang merasa keberatan dengan pungutan parkir saat berbelanja di gerai-gerai ritel.
"Banyak masyarakat yang menyuarakan agar parkir di Indomaret dan Alfamart digratiskan. Namun jika hanya tempat usaha kecil yang dikenai tarif parkir, tentu ini akan memengaruhi daya saing mereka. Masyarakat bisa jadi lebih memilih ritel modern daripada UMKM," kata Agung, Selasa (22/4/2025).
Meskipun nantinya pengunjung tidak akan dipungut biaya parkir, pihak Indomaret dan Alfamart tetap akan dikenai tarif khusus oleh pemerintah. Hal ini berpotensi menyebabkan penyesuaian harga barang di gerai ritel modern tersebut agar tidak merugikan UMKM lokal.
"Kami sedang menyusun kebijakan agar harga barang di Indomaret dan Alfamart sedikit lebih tinggi dari produk UMKM. Ini untuk menjaga keberlangsungan pelaku usaha lokal,"ujarnya.
Tak hanya soal ritel modern, Pemko juga tengah menata ulang zona-zona parkir di Pekanbaru. UMKM yang berjualan di luar jalan-jalan protokol akan dibebaskan dari pungutan parkir sebagai bentuk dukungan terhadap ekonomi kerakyatan.
"Kami akan petakan ulang. Mana zona yang dikenai tarif parkir, dan mana yang dibebaskan," jelasnya.
Agung juga meminta masyarakat untuk bersabar dan memberi waktu. Ia menekankan bahwa masa kepemimpinannya masih sangat awal, dan berbagai langkah strategis tengah disiapkan.
"Kami baru bekerja secara efektif belum sampai dua bulan. Bahkan gaji pun belum genap dua bulan kami terima. Tapi kami berkomitmen penuh untuk melakukan pembenahan," tegasnya.
Sebagai bagian dari reformasi sistem parkir, Pemko Pekanbaru juga tengah mendorong digitalisasi sistem parkir untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi. PT Yabisa Sukses Mandiri (YSM) disebut telah menyatakan dukungannya terhadap upaya ini.
"Kami sudah bertemu dengan pihak ketiga, dan PT YSM siap mendukung penataan ulang sistem parkir di Pekanbaru," pungkas Agung.
Penulis: Dini
Editor: Riki
.jpeg)
