www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Biang Kerok Kemacetan, Warga Pekanbaru Minta Pemko Tertibkan PKL di Jalan Soebrantas
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Hasil Forum ASN PPPK Riau Temui 3 Kementerian: Kebijakan Relokasi Guru Wewenang Kepala Daerah
Sabtu, 05 Juli 2025 - 21:48:30 WIB
Ketua Forum ASN PPPK Guru 2022 Provinsi Riau, Eko Wibowo, membawa aspirasi ratusan guru untuk direlokasi di sekolah yang dekat domisili (foto/ist)
Ketua Forum ASN PPPK Guru 2022 Provinsi Riau, Eko Wibowo, membawa aspirasi ratusan guru untuk direlokasi di sekolah yang dekat domisili (foto/ist)

PEKANBARU - Forum ASN PPPK Guru 2022 Provinsi Riau melaporkan hasil konsultasi mereka ke sejumlah kementerian di Jakarta, yakni Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). 

Konsultasi ini dilakukan untuk memperjuangkan kebijakan relokasi guru PPPK, khususnya bagi angkatan 2021, 2022, dan 2023 yang selama ini menghadapi kendala penempatan tidak sesuai kebutuhan daerah maupun lokasi domisili.

Dijelaskan Ketua ASN PPPK Riau, Eko Wibowo atau Ekowi dalam pertemuan dengan pihak MenPAN-RB pada 1 Juli 2025, disampaikan bahwa seluruh kebijakan terkait relokasi guru PPPK kini telah dikembalikan ke pemerintah daerah. Pemerintah pusat tidak lagi menjadi penentu dalam proses relokasi tersebut.

"Gubernur bersama Dinas Pendidikan dan BKD menjadi penanggung jawab penuh untuk mengatur kebutuhan guru di wilayahnya masing-masing. Tidak diperlukan lagi surat izin dari MenPAN-RB seperti sebelumnya," ujar Ekowi, Sabtu (5/7/2025). Ekowi mencontohkan keberhasilan Riau pada relokasi tahun 2022, yang telah berjalan efektif di bawah kendali gubernur.

Sementara itu, dalam pertemuan dengan BKN pada 2 Juli 2025, ditegaskan bahwa untuk angkatan 2021 dan 2022, relokasi masih dapat dilakukan selama ada surat resmi dari MenPAN-RB. Namun untuk angkatan 2023, proses relokasi dinyatakan jauh lebih fleksibel dan cukup mendapat izin dari Gubernur.

MenPAN-RB bahkan telah menyediakan aplikasi khusus bernama RTG (Ruang Talenta Guru) untuk memetakan kebutuhan dan distribusi guru di seluruh daerah. Sistem ini sepenuhnya dikelola oleh Disdik dan menjadikan daerah sebagai pemegang otoritas penuh.

Konsultasi dengan Kemendikbudristek, yang juga berlangsung pada 2 Juli 2025 bersama perwakilan kementerian, semakin menguatkan bahwa realisasi relokasi guru angkatan 2023 bergantung pada komitmen kepala daerah. Pemda melalui Gubernur memiliki kewenangan untuk melakukan pemetaan ulang sesuai kebutuhan sekolah.

Pemetaan ini harus mempertimbangkan pemerataan guru dan tidak menimbulkan kekosongan di sekolah asal maupun kelebihan guru di sekolah baru. Relokasi juga harus berdasarkan alasan yang kuat dan objektif, bukan alasan pribadi seperti keinginan untuk dekat rumah. Jika ditemukan kesalahan dalam penempatan, daerah juga diberi ruang untuk memperbaikinya melalui RTG.

Formasi 2023 pun dipastikan lebih fleksibel. Kewenangan penuh dalam penempatan guru telah diberikan ke daerah, tanpa harus bergantung pada keputusan pusat seperti tahun-tahun sebelumnya. Hal ini berbeda dengan angkatan 2021 dan 2022 yang kebijakan penempatannya masih diselaraskan dengan keputusan pusat.

"Mendikdasmen Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed menyampaikan dan menegaskan ke kami bahwa seluruh proses relokasi kini menjadi otoritas kepala daerah, dalam hal ini gubernur," ujar Ekowi.

Pada pertemuan lanjutan dengan MenPAN-RB pada 3 Juli 2025, Forum kembali menyoroti bahwa sejumlah daerah sudah membuka relokasi tanpa harus melalui peraturan pusat, asalkan tetap mengacu pada Peraturan Teknis (Pertek) sebagai dasar hukum. Proses relokasi pun idealnya dilakukan berbarengan dengan perpanjangan kontrak PPPK agar tidak menimbulkan beban administrasi baru. Pemerintah daerah juga diimbau memastikan proses ini berjalan lancar dan tidak menimbulkan polemik di lapangan.

Ekowi dalam laporannya kepada Gubernur Riau berharap agar hasil konsultasi ini bisa segera ditindaklanjuti. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah kini memiliki peran sentral dan strategis dalam menyelesaikan persoalan relokasi guru yang selama ini menggantung.

"Kami berharap Gubernur Riau bisa menjadi pelopor, sebagaimana yang telah dilakukan pada relokasi 2022. Kini semua keputusan berada di tangan daerah. Ini momentum untuk menyelesaikan masalah penempatan tanpa lagi menunggu dari pusat,” ujarnya.

Ekowi bersama ratusan guru PPPK formasi 2021 dan 2023 berharap Pemerintah Provinsi Riau segera menyusun mekanisme relokasi baru berdasarkan hasil pemetaan kebutuhan sekolah. Agar para guru bisa menjalankan tugas secara optimal di tempat yang tepat dan sesuai kebutuhan pendidikan di wilayah masing-masing.

Editor: Riki



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi PKL menjamur dan biang kemacetan di Pekanbaru (foto/tribunpekanbaru)Biang Kerok Kemacetan, Warga Pekanbaru Minta Pemko Tertibkan PKL di Jalan Soebrantas
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya (foto/int)Kadisdik Riau: Sarjana Harus Jadi Solusi dan Ciptakan Dampak Nyata
Pemuda 19 tahun di Aur Kuning, Payakumbuh ditangkap polisi (foto/tribunpadang)Tim Phantom Tangkap Pemuda 19 Tahun di Payakumbuh, Hampir 1 Kg Ganja Disita
Dua Bunga Bangkai ditemukan di Kampar (foto/tribunpekanbaru)Viral Bunga Bangkai Raksasa di Kampar, Tumbuh di Tengah Sawit dan Hutan
World Rabies Day 2025, Pemko Pekanbaru dan Catlovers gelar aksi peduli hewan (foto/rri)Vaksinasi Rabies Gratis di Pekanbaru, Warga Antusias Bawa Hewan Kesayangan
  PSPS Pekanbaru siap hadapi Garudayaksa di Bogor (foto/MCR)PSPS Pekanbaru Tantang Garudayaksa Pemuncak Klasemen di Tengah Krisis Internal  
Gubri Abdul Wahid terbitkan SE, pejabat dilarang terima imbalan dalam bentuk apapun (foto/ist)Gubri Terbitkan Surat Anti-Gratifikasi, Pejabat Dilarang Terima Imbalan Apapun
ilustrasi.Apakah Namamu Termasuk Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan September 2025? Cek Link dan Cara Mudahnya!
Bagnaia juara Sprint MotoGP Jepang, Marquez tempel ketat di posisi kedua (foto/IG)Duel Sengit dengan Marquez di Motegi, Bagnaia Sukses Kunci Sprint Race Pertama
Indah Septiani Charles, Bunda PAUD Rokan Hilir, menerima Apresiasi Bunda PAUD 2025 mewakili almarhumah Hj. Basyariah Bistamam. (Foto: Afrizal)Apresiasi Bunda PAUD 2025, Indah Septiani Charles Lanjutkan Perjuangan PAUD Ramah Anak Almarhumah Basyariah Bistamam
Komentar Anda :

 
 
 
Potret Lensa
Konsolidasi Kesiapsiagaan Personel dan Peralatan Pengendalian Kebakaran Hutan di Riau dan Sumbar
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2025 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved